:
Oleh Prov. Riau, Selasa, 19 Juli 2016 | 09:55 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 104
Rupat, InfoPublik - Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman membuka acara Festival Pantai Rupat, Sabtu, (16/7). Turut diserahkan penghargaan bagi desa sadar wisata berupa penyerahan pohon dan tong sampah secara simbolis.
Selain itu, Gubri juga berkesempatan melepas perahu boat hias di tepian Selat Melaka termasuk penanaman pohon. Seribuan warga, turut memadati acara festival yang sudah menjadi tradisi tahunan dalam berapa tahun terakhir.
"Pemprov terus mendorong kegiatan pariwisata di Riau. Karena selama ini kita telah memulai 2015 telah mencanangkan sektor wisata menjadi sektor unggulan," kata Gubri.
Lebih lanjut, mantan anggota DPR RI ini menyatakan apresiasinya atas langkah promosi yang dilakukan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekrap) baik Riau mau pun di Bengkalis sendiri untuk mengangkat potensi wisata hingga sejajar bahkan melebihi dengan daerah lainnya.
Meski begitu, sejumlah catatan juga dititipkan Gubri untuk menunjang potensi wisata di Pulau Rupat. Diantaranya soal penyeberangan. Roro Dumai-Rupat terkait antrian panjang yang sering dikeluhkan masyarakat.
Selain itu, akses jalan yang belum maksimal juga menjadi perhatian Gubri. Pada hal akses jalan menuju wisata sangat diperlukan sebagai penunjang bagi wisatawan yang datang ke Rupat.
"Tapi ada kendala dihadapi masyarakat, yakni penyeberangan. Karena satu kapal roro docking. Saya tak tahu kenapa harus jelang ramadahan dilakukan. Yang jelas ini mengganggu kita semua," paparnya.
Ada pun untuk target kunjungan yang telah ditetapkan Kementerian Pariwisata di Indonesia diharapkan turis yang datang ke Indonesia pertahunnya mencapai 20 juta orang. Sementara untuk Riau ditargetkan setidaknya 100 ribu orang, meski berdasarkan data saat ini baru bisa menyedot sekitar 50 ribu orang.(MC Riau/mtr/eyv)