:
Oleh Prov. Riau, Jumat, 17 Juni 2016 | 10:29 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 656
Batam, InfoPublik – Akses telekomunikasi baik menggunakan internet dan telepon seluler di Kepulauan Meranti akan segera lebih moncer. Pemerintah Pusat melalui Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) akan memulai pembangunan jaringan kabel serat optik telekomunikasi di sepanjang pesisir Selat Malaka mulai wilayah Riau hingga Kepulauan Riau (Kepri) yang disebut proyek palapa ring Barat.
Sosialisasi pembangunan jaringan Palapa Ring Barat itu dilakukan langsung oleh Menkominfo Rudiantara di Kantor Walikota Batam di Batam Center, Rabu, (14/6).Hadir dalam pertemuan itu Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, Gubernur Kepri Nurdin Basirun dan Walikota Batam Muhammad Rudi. Sedangkan Bupati Kepulauan Meranti diwakili oleh Kabid Kominfo pada Dinas Perhubungan dan Kominfo, Syaiful Ikram.
"Proyek palapa ring ini kita bagi tiga wilayah yakni barat, tengah dan timur. Proyek palapa ring ini salah satu proyek strategis nasional yang bertujuan memeratakan dan meningkatkan jangkauan broadband di seluruh tanah air. Total panjang untuk paket barat ini mencapai 2.000 kilometer," ungkap Menkominfo Rudiantara saat memberikan presentasi.
Khusus di wilayah Barat, pembangunan proyek dilaksanakan PT Palapa Ring Barat. Untuk wilayah Riau-Kepri-Kalbar pembangunan jaringan kabel serat optik dilakukan baik di darat dan di dasar laut sehinga jaringan interkoneksinya membentuk cincin (ring). Proyek bernilai sekitar 3,5 triliun rupiah ini akan menghubungkan jaringan di Kabupaten/Kota mulai Dumai, Bengkalis, Siak, Tebingtinggi (Kepulauan Meranti), Tangjungbalai Karimun, Tanjung Bembam (Batam), Tarempa (Anambas), Ranai (Natuna) dan Singkawang (Kalimantan Barat).
"Jaringan backbone (tulang punggung) serat optik ini akan mempunyai kapasitas 100 Gbps," imbuh Menkominfo Rudiantara.Usai pertemuan Syaiful Ikram pula menjelaskan bahwa pihak Kominfo akan segera ke Kepulauan Meranti akhir bulan ini. Nantinya di sekitar wilayah Desa Alah Air akan dibangun Network Operation Center (NOC).
"Mereka butuh lokasi di dekat laut. Nah, kita akan tunjukkan di wilayah Alah Air karena lahan yang berdekatan laut tersedia di sana. Nanti mereka bangun kantor untuk mengelola jaringan tersebut. Kan kabelnya melalui laut," ungkap Syaiful.
Menurutnya, jika proyek Palapa Ring Barat ini tuntas, tentu sangat membantu jaringan komunikasi masyarakat Kabupaten Kepulauan Meranti terutama di pulau-pulau terluar.
"Kita maklumi jaringan telepon dan internet di pulau terluar masih sangat kurang. Bahkan ada desa yang tidak tersentuh signal telepon seluler sama sekali. Mudah-mudah dengan proyek ini seluruh wilayah Kepulauan Meranti terjangkau jaringan telekomunikasi karena kita juga mendapat bantuan pembangunan menara komunikasi dari Kominfo," jelas dia.Pada akhir acara tersebut, Menkominfo RI Rudiantara menyerahkan cinderamata khusus kepada seluruh kepala daerah yang hadir. (MC Riau/san/eyv)