:
Oleh MC Provinsi Jawa Tengah, Rabu, 15 Juni 2016 | 11:01 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 439
Semarang, InfoPublik – Sejumlah pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) mendapatkan pendampingan dan pendidikan pengelolaan usaha untuk mengembangkan unit usahanya. Para pelaku UMKM tersebut nantinya juga akan mendapatkan bantuan dari Bank Jateng yang bekerjasama dengan Unika Soegijapranata.
Hal tersebut disampaikan Rektor Unika Soegijapranata Prof Budi Widianarko MSc pada Workshop dan Expo KKU (kuliah kerja usaha) 2016, Selasa, (14/6). Menurutnya sebanyak 113 UMKM mendapatkan pendampingan dari para mahasiswa sebagai bentuk pemberdayaan civitas akademika kepada masyarakat.
Dalam kegiatan bertema peran pemerintah, swasta dan perguruan tinggi dalam pemberdayaan ekonomi kreatif dan UMKM Jateng tersebut, Prof Budi mengatakan kegiatan itu dilakukan untuk menyentuh kepekaan mahasiswa dan berempati kepada lingkungan masyarakat.
“Dengan program KKU ini siapa tau mereka jadi tergerak pemberdayaan dan menggerakkan anak muda berempati kepada usaha kecil. Apalagi seringkali dalam program ini mahasiswa keterusan jadi wirausahawan pelaku usaha,” katanya.
Lebih dari itu, Prof Budi menjelaskan dengan membaktikan diri kepada lingkungan masyarakat, diharapkan ke depan lulusan perguruan tinggi semakin jujur dan memiliki kemampuan maupun ketrampilan yang relevan dengan kebutuhan Indonesia.
“Mahasiswa memberikan pelayanan kepada masyarakat itu sebenarnya belajar kearifan lokal. Selain itu pemberdayaan ini menjadi penting bagi pembangunan wilayah, karena selain memberdayakan dirinya sendiri juga memberdayakan mitranya,” katanya.
Gubernur Jawa Tengah H Ganjar Pranowo SH MIP yang hadir dalam acara tersebut menambahkan apa yang dilakukan Unika melalui workshop dan expo KKU tersebut sangat menarik dan perlu ditingkatkan. Harapannya dengan mahasiswa mendampingi, pemerintah serta Bank Jateng memfasilitasi, usaha kecil bisa berkembang dan tumbuh dengan baik.
"Bayangkan saja apabila modal usaha mereka ditambah, maka kesejahteraannya pasti juga akan meningkat,” katanya.
Oleh karena itu, gubernur berpesan agar gerakan (pendampingan dan fasilitasi) tersebut bisa lebih terstruktur, sistematis dan masif . Sehingga problem-problem kemiskinan dan kemandirian akan bisa teratasi.
Selain memberikan sambutan dan berkeliling ke sejumlah stan UMKM pendampingan mahasiswa, gubernur juga melakukan penandatanganan kesepakatan bersama tentang kerja sama di bidang penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan melalui kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi. (humas jateng/MCjateng/Eyv)