:
Oleh MC Kabupaten Sleman, Senin, 30 Mei 2016 | 17:03 WIB - Redaktur: Tobari - 302
Sleman, InfoPublik - Pelaku usaha kecil menengah (UKM) di Kabupaten Sleman terus berbenah menjelang era perdagangan bebas. Berbagai upaya dilakukan untuk mengenalkan produk mereka termasuk dengan menggandeng kalangan ritel.
‪Salah satu yang tertarik adalah Parkson Ritel Asia. Sejak Desember 2015, department store di Hartono Mall milik perusahaan ritel asal Malaysia ini, telah memajang beragam produk UKM Sleman.
“Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas produk. Sebab faktanya tidak mudah menembus segmen departement store,” kata Budi Utomo, Ketua Sleman Trade Center (STC) yang merupakan wadah lembaga bisnis bagi pelaku UKM Sleman.
‪Sejak STC didirikan pada November 2015 sampai saat ini, sudah 25 kelompok UKM yang bergabung. Produk kerajinan dan kuliner dari sebagian besar kelompok itu telah dipasarkan di Parkson Department Store.
‪Selama hampir setengah tahun, Budi menilai penjualan produk STC di area ritel itu cukup bagus, dan terus menunjukkan tren peningkatan. Meski diakui butuh waktu agar produk mereka bisa diterima segmen menengah ke atas.
‪“Mengingat ketatnya seleksi produk di department store, tidak setiap UKM kami terima. Sebelumnya ada proses kurasi untuk menjamin mutu,” ujar Budi, Sabtu (28/5).
‪Supaya keberadaan Tourist Corner semakin familier, pihaknya bekerjasama dengan Parkson akan mengadakan expo launching STC pada 30 Mei-5 Juni mendatang. Pada sesi pembukaan akan ditampilkan fashion show batik Parijotho, dan grebeg gunung berisi handycraft yang bisa diperebutkan oleh pengunjung.
‪Selain itu juga diadakan berbagai lomba diantaranya fotografi, mewarnai kategori playgroup dan TK, foto selfie, serta zumba dance. Pengunjung juga dapat ikut berpartisipasi dalam workshop cara pembuatan handycraft.
Store Manager Parkson Hartono Mall, Emma Rosarin, mengatakan, pemberian ruang bagi produk UKM merupakan bentuk dukungan terhadap pertumbuhan perekonomian di wilayah DIY. Program ini diharapkan bisa menjadi stimulus bagi pelaku UKM untuk mengembangkan kualitas produk.
‪“Hanya produk terpilih yang bisa ditampilkan di display mengingat sasarannya adalah kelas menengah atas. Karena itu kami minta rekan pengusaha UKM agar selalu menjaga mutu produk,” kata Emma.
‪Sebagai langkah promosi, pihaknya memanfaatkan link media sosial Parkson yang memiliki jejaring di negara Malaysia, China, Vietnam, dan Myanmar. (***/mc sleman/toeb)