:
Oleh MC Kabupaten Sidoarjo, Senin, 30 Mei 2016 | 08:50 WIB - Redaktur: Tobari - 445
Sidoarjo, InfoPublik – Sebanyak 5.320 personil gabungan dari Polri dan TNI siap mengamankan pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Sidoarjo hari ini, Minggu (29/5).
Kesiapan tersebut ditunjukkan dengan Apel Gelar Pasukan Dalam Rangka Kesiapan Pengamanan 76 Pilkades Serentak Tahun 2016 di Kabupaten Sidoarjo yang dilakukan di Alun-alun Sidoarjo, Sabtu (28/5).
Kapolres Sidoarjo AKBP Muh. Anwar Nasir, SIK. MM yang memimpin apel mengatakan ada 3.800 personil Polri dan 1.520 personil TNI yang akan mengamankan pelaksanaan Pilkades serentak di Kabupaten Sidoarjo. Personil Polri dari Polres Sidoarjo, Brimob, Ditsabhara Polda serta Polrestabes Surabaya.
Selain itu juga melibatkan Polres Tanjung Perak, Polres Gresik, Polres Pasuruan dan Pasuruan Kota serta Polres Mojokerto dan Mojokerto Kota. Sedangkan dari unsur TNI terdiri dari 9 Kodim dijajaran Korem 084 Bhaskara Jaya ditambah Batalyon Arhanudse-8 Gedangan Sidoarjo.
Ia mengatakan berbagai potensi kerawanan dapat terjadi pada setiap tahapan Pilkades. Untuk itu pihaknya akan melakukan upaya pengamanan semaksimal mungkin. Upaya preventif yang didukung oleh kegiatan intelejen akan dilakukannya untuk mencegah potensi kerawanan dalam setiap tahapan Pilkades.
Ia juga memerintahkan kepada seluruh personilnya untuk deteksi dini terhadap potensi gangguan pada pelaksanaan Pilkades nantinya. Ia juga memerintahkan untuk terus mengawal setiap tahapan Pilkades sampai akhir pelaksanaannya. Ia juga meminta dukungan semua pihak untuk menjaga pelaksanaan Pilkades berjalan aman dan lancar.
Pemetaan terhadap wilayah-wilayah berpotensi rawan terjadinya sengketa Pilkades juga telah ia lakukan. Ada 12 desa yang ia petakan sangat rawan terjadinya perselisihan pelaksanaan Pilkades. Dan ada 55 desa yang ia kategorikan rawan. Sedangkan 9 desa ia nyatakan aman saat pelaksanaan Pilkades nanti.
Ia mengatakan desa yang dianggap sangat rawan dalam pelaksanaan Pilkades didasarkan pada pelaksanaan Pilkades sebelumnya. Seperti Desa Tambak Sawah Waru yang pada pelaksanaan Pilkades sebelumnya ada gejolak pendukung masing-masing calon.
Kapolres Sidoarjo AKBP Muh. Anwar Nasir juga mengatakan pelaksanaan Pilkades lebih rawan dibandingkan pada pelaksanaan Pemilukada kemarin. Namun ia yakin kedewasaan masyarakat Sidoarjo dalam memilih pemimpinnya sangat tinggi. Hal tersebut dibuktikan pada pelaksanaan Pemilukada kemarin yang berjalan aman dan lancar.
Dalam Apel Gelar Pasukan kemarin sore, dihadiri Wakil Bupati Sidoarjo H. Nur Ahmad Syaifuddin SH serta Dandim 0816 Sidoarjo Letkol Inf Andre Julian, Sip. (humas/git/toeb)