Bank Papua Launching Tabungan Simpel

:


Oleh MC Kabupaten Manokwari, Senin, 4 Januari 2016 | 12:29 WIB - Redaktur: Tobari - 351


Manokwari, InfoPublik - Tabungan Simpanan Pelajar (SimPel) dari Bank Papua Resmi di Launching,belum lama ini. Launching yang dilaksanakan di gedung PKK Provinsi Papua Barat ini, di hadiri oleh ratusan pelajar mulai dari tingkat PAUD hingga SMA di Manokwari.

Direksi Bank Papua Johan Kafiar, yang diwakili Kepala Devisi Sekretaris Perusahaan, Lajimu, mengatakan tabungan simpanan pelajar begitu penting. Selain sebagai tabungan simpanan ini juga dipakai untuk masa depan, seperti untuk biaya pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

”SimPel ini sebagai sarana edukasi inklusi keuangan untuk meningkatkan keuangan perbankan Nasional dan meningkatkan pembangunan perekonomian di daerah,“ ujarnya.

Ia menuturkan, setoran awal untuk membuka tabungan SimPel hanya sebesar Rp5.000 dan setoran selanjutnya minimal Rp1.000 dan tidak dikenakan biaya administrasi bulanan. Hal itu sesuai petunjuk nasional.

”Menanamkan budaya menabung pada anak sejak dini sangat penting. Anak akan terbiasa mengelola dan merencanakan keuangan. Ini bisa dimulai dari SD sampai SMA,” ungkapnya.

Hal senada disampaikan, Kepala otoritas jasa Keuangan (OJK) Provinsi Papua Dan Papua Barat Priyo Angoro. Menurutnya, Bank Papua merupakan bank daerah yang berada di bawah pengawasan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), kini telah bersinergi untuk meluncurkan produk baru yang diberi nama simpanan pelajar (SimPel).

Tabungan ini di buat berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 2 tahun 2015 tentang pembangunan jangka menegah nasional (RPJMN) tahun 2015 hingga 2019 dan amanah strategis nasional  literasi keuangan Indonesia (SNLKI), yaitu menciptakan budaya gemar menabung.

Sementara itu, Gubernur Papua Barat Abraham O Atururi, yang diwakili Asisten III Bidang administrasi Fransiskus Osama, mengapresiasi launching-nya Tabungan SimPel tersebut, serta berharap kepada generasi muda, untuk dapat belajar menabung, karena hal ini sangat bermanfaat.

Selain itu, Gubernur meminta satuan perangkat daerah (SKPD), khususnya Dinas Pendidkan dan Olahraga, dan seluruh perangkat sekolah harus turut mendukung untuk mendukung program rajin menabung bagi kaum muda  melalui tabungan SimPel. (mkr/infokom/toeb)