:
Oleh Astra Desita, Kamis, 18 Februari 2016 | 13:38 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 322
Jakarta, InfoPublik - Tim Karate Kumite DKI Jakarta menargetkan perolehan empat medali emas pada gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX yang berlangsung di Jawa Barat pada bulan September mendatang.
"Kalau di PON 2012, tiga (medali) emas. Sekarang, ya, mudah-mudahan bisa tambah empat emas. Targetnya yang rasional dulu sajalah," tutur pelatih Karate Kumite DKI Jakarta Jenny Zeanet di Jakarta, Sabtu (13/2).
Guna mewujudkan target tersebut, kata Jenny, timnya sedang mempersiapkan sejumlah langkah terpadu pada aspek pelatihan, seperti pelatda dan uji coba di sejumlah lokasi.
Jenny optimistis dengan performa atlet Karate Kumite DKI Jakarta saat bertanding dalam PON 2016 ditambah dengan atlet yang mayoritas masih muda.
"Kita pasti optimistis, tidak mungkin juga kita pesimis dengan yang ada. Karena menurut saya, selama ini DKI sendiri pasti dapat (medali emas)," kata mantan atlet yang pernah meraih medali emas pada PON XVII/2008 di nomor Karate Kumite-53 kilogram itu.
Jenny mengatakan, walaupun jumlah atlet Karate DKI Jakarta yang akan berlaga di PON 2016 didominasi oleh junior, dia meyakini mereka memiliki ketahanan mental yang sangat baik saat bertanding.
"Apalagi setelah mereka mengikuti pra-PON, pasti sudah lihat bagaimana model pertandingannya, apa dan siapa lawan-lawannya. Pastilah mereka sudah mempersiapkan dengan matang," kata Jenny.
Pada pra-PON lalu, tim Karate DKI Jakarta berhasil menduduki peringkat ketiga. Namun, menurut dia, sebenarnya DKI Jakarta bisa meraih peringkat kedua.
"Jadi, sebenarnya posisi dua. Akan tetapi, karena ada yang peringkatnya sama dengan Jakarta, kita jadi ketiga. Posisi emas, perak dan perunggunya sama. Jadi, hitungannya kita ketiga di bawah Jawa Timur," katanya.
Perolehan Karate DKI Jakarta dalam pra-PON, kata Jenny, adalah dua medali emas, empat perak dan dua perunggu, sedangkan untuk Sulawesi Selatan yang berada di posisi puncak mendapat empat medali emas.