:
Jakarta, InfoPublik - Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri masih menyelidiki motif penyerangan Polsek Daha Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan. Polsek Daha Selatan diserang oleh Orang Tak Dikenal (OTK) dengan membawa senjata tajam, Senin (1/6/2020).
"Sampai dengan hari ini, tim Densus 88 masih terus bekerja dan melakukan penyelidikan terhadap penyerangan dengan memeriksa bukti- bukti yang didapat untuk mengungkap latar belakang dan motif pelakunya," kata Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Polri Kombes Ahmad Ramadhan dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (3/6/2020).
Saat itu, pelaku datang ke polsek dengan membawa pedang dan membakar satu unit kendaraan dinas.
Pelaku pun sempat membakar mobil dinas Polsek Daha Selatan. Setelah melakukan pembakaran, pelaku langsung masuk ke dalam kantor di ruang sentra pelayanan kepolisian terpadu (SPKT) dan menyerang Brigadir Leo Nardo dengan senjata yang digunakan.
Brigadir Leo Nardo diketahui tewas setelah mendapat sabetan senjata tajam oleh pelaku. Sedangkan Brigadir Djoman Sahat Manik Raja mengalami luka-luka.
Pelaku yang sempat melakukan perlawanan akhirnya meninggal dunia saat dibawa ke rumah sakit.