Rakor PKBN Kuatan Jati Diri Mahasiswa Baru

:


Oleh Yudi Rahmat, Selasa, 5 Maret 2019 | 21:03 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 147


Jakarta, InfoPublik -  Kementerian Pertahanan melakukan Koordinasi Koordinasi dan evaluasi kegiatan Pelaksanaan Kesadaran Bela Negara (PKBN) di lingkungan Perguruan Tinggi Kementerian Ristek dan Pendidikan Tinggi (Kemdikti) di Kantor Kemhan Jakarta, Selasa(5/3/2019).

Rakor dan Evaluasi PKBN Rakor ini dalam rangka menjaga kontinuitas pelaksanaan pembinaan kesadaran bala negara sebagai  upaya penguatan jati diri mahasiswa baru yang sedang mencari jati dirinya.

Menhan RI Ryamizard Ryacudu didampingi Menristek Dikti Prof. Dr. Mohamad Nasir PhD. membuka serta memimpin Rakor dan evaluasi PKBN yang berlangsung di Gedung AH. Nasution Lantai 16, Kemhan.

Menurut Menhan Ryamizard, Kesadaran bela negara tidaklah dibawa sejak lahir atau taken for granted, tetapi perlu ditumbuhkan secara terus menerus. Oleh karena itu, pembinaan kesadaran bela negara merupakan sebuah upaya tanpa henti atau never ending process untuk menyesuaikan dengan tuntutan perubahan jaman.

Melalui Rakor ini diharapkan terdapat masukan penyempumaan dari para Pimpinan Perguruan Tinggi tentang pelaksanaan PKBN di Perguruan nggi, baik materi maupm pengewusangamya secara terintegrasi dengan kurikulum pendidikan lainnya Temasuk upaya mendlrikan ?usat Bela Negara dan implementasinya dalam kehidupan kampus maupun masyarakat.

PKBN di lingkungan Perguruan Tinggi bagi mahasiswa baru telah disepakati pada pertemuan Pimpinan Perguruan Tunggi yang dilaksanakan pada tahun 2017 antara Kemhan dan  Kemenristek Dikti. Kemhan sangat mengapresiasi semua Perguruan Tinggi  yang telah melaksanakan PKBN secara rutin sejak tahun 2017 hingga 2019 sekarang ini.

Bahkan diantara Perguruan Tinggi se-lndonesia, terdapat Perguruan Tinggi yang menjadi inisiator dan mengkoordinir kegiatan Pembinaan Kesadaran Bela Negara Perguruan Tinggi  lain di wi|ayahnya, dengan melibatkan seluruh instansi terkait dan komponen bangsa lainnya di wilayahnya masing-masing.

Untuk itu, Kemhan akan memberikan penghargaan kepada Rektor Perguruan Tinggi Negara maupun Swasta, baik yang berada di bawah koordinasi Kementerian Riset dan Dikti dan maupun Kementerian Agama dan Perguruan Tinggi Kedinasan Kementerian atau Lembaga. Selain itu penghargaan juga diberikan kepada Perguruan Tinggi Swasta di bawah naungan organisasi keagamaan yang bekerjasama dan melaksanakan PKBN selama kurun waktu 2014-2019.

Selain Menhan RI, Menristek Dikti Prof Dr.H. Mohamad Naslr, PhD hadir pula pejabat dilingkungan Kemendagri, Kemenag, Rektor atau Pimpinan Perguruan Tinggi terpilih se lndonesia baik Perguruan negeri maupun Perguruan Tinggi Swasta, Aster Panglima TNI dan Asisten Teritorial Angkatan.