:
Oleh Eko Budiono, Rabu, 6 Februari 2019 | 14:26 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 462
Jakarta,InfoPublik-Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menyatakan, durasi waktu debat kedua calon presiden (Capres) tetap 90 menit.
“Durasi debat kemungkinan akan 90 menit, ini bersih, belum termasuk iklan. Hanya dari 90 menit itu nanti terbagi dalam enam segmen," kata Komisioner KPU RI Wahyu Setiawan, di kantornya, Rabu, (6/2).
Menurut Wahyu, kemungkinan alokasi waktu tiap segmen akan berubah, ada segmen yang ditambah waktunya, dan ada segmen yang waktunya dikurangi.
“Ada sesi yang berubah, yaitu sesi keempat. Itu formatnya baru, akan sangat longgar, memungkinkan kandidat berdebat secara terbuka, mereka tampil lebih rileks dan pemirsa juga akan lebih nyaman,” paparnya.
KPU, kata Wahyu, juga akan menfasilitasi delapan panelis yang sudah ditetapkan secara resmi.
“Kami merencanakan untuk memperkaya khasanah para panelis, dan akan Focus Group Discussion atau FGD antara panelis dengan para pihak yang relevan,” ujarnya.
Sebelumnya, KPU menetapkan delapan orang panelis yang akan menyusun pertanyaan terkait tema-tema debat kedua, yakni Rektor Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) periode 2015-2019 Prof Joni Hermana, Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) Arif Satria, dan ahli pertambangan Institut Teknologi Bandung (ITB) Prof Irwandy Arif.
Selain itu pakar energi Universitas Gadjah Mada (UGM) Ahmad Agustiawan, pakar lingkungan Universitas Diponegoro (Undip) Sudharto P Hadi, pakar hukum lingkungan dari Universitas Airlangga (Unair) Suparto Wijoyo, Direktur Eksekutif Walhi Nur Hidayati, dan Sekretaris Jenderal Konsorsium Pengembangan Agraria (KPA) Dewi Kartika.
Debat kedua pilpres hanya diikuti oleh capres Joko Widodo, dan Prabowo Subianto, dan akan digelar di Hotel Sultan, Jakarta Pusat pada Minggu, 17 Februari 2019, dengan tema Energi, Pangan, Infrastruktur, Sumber Daya Alam, dan Lingkungan Hidup.