Presiden Minta Pramuka Jadi Garda Terdepan NKRI

:


Oleh lsma, Senin, 14 Agustus 2017 | 11:00 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 451


Jakarta, InfoPublik - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta kepada seluruh anggota gerakan Pramuka menjadi garda terdepan dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Walaupun usia bertambah tetapi saya minta semangatnya harus tetap muda, selalu produktif dalam berkarya, inovatif, kreatif dan menjadi terdepan menjaga NKRI, dan menjadi garda terdepan perubahan karena ingat, Pramuka adalah Praja Muda Karana yang artinya jiwa muda yang suka berkarya. Tepuk pramuka!" kata Presiden Jokowi dalam sambutannya pada Peringatan Hari Pramuka Ke-56 dan pembukaan Raimuna Nasional XI Gerakan Pramuka 2017 di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta, Senin (14/8).

Kepada seluruh peserta Raimuna Nasional, Presiden Jokowi mengingatkan semangat muda harus selalu ada di pundak untuk menjaga keberadaan pramuka. Di tengah perubahan global, generasi muda harus melakukan terobosan baru yang tidak monoton.

"Kita harus selalu ingat generasi pramuka milenial Y yang berpikirnya beda dengan generasi sebelumnya. Mereka generasi adaptif, kreatif, inovatif. Untuk itu, lakukan terobosan (tapi) jangan terjebak rutinitas dan monoton," tegas Jokowi.

Bijak Bermedsos

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowia mengingatkan bahwa peserta Raimuna Nasional jangan hanya pandai membangun tenda atau simpul tali tetapi harus disiplin dan bijak dalam bermedia sosial.

"Harus pandu disiplin media sosial yang positif. Pakai cara kreatif yang dekat dengan generasi milenial untuk rasa bangga dan cinta tanah air. Harus tinggalkan pendekatan lama yang tidak pas untuk digunakan saat ini," kata Jokowi.

Presiden menghimbau agar peserta Raimuna Nasional untuk membangkitkan rasa bangsa terhadap tanah air. Rasa bangga itu harus dimulai dari gerakan pramuka. Masa-masa muda harus diisi dengan hal positif dan inovasi.

"Ingat hyme pramuka. Pramuka Indonesia manusia pancasila. Pancasila dasar kita, pemersatu bangsa, rumah kita bersama. Saya pramuka, saya Indonesia, saya Pancasila," ujar Jokowi.