- Oleh Untung S
- Senin, 25 November 2024 | 20:36 WIB
: Menteri PUPR saat meninjau kesiapan Autonomus Trail Transit guna mendukung Perayaan HUT Ke-79 RI di IKN/Foto : Biro Komunikasi Publik PUPR
Oleh Farizzy Adhy Rachman, Senin, 12 Agustus 2024 | 06:59 WIB - Redaktur: Untung S - 605
Jakarta, InfoPublik – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang juga menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), memastikan bahwa kereta otonom atau Autonomous Rail Transit (ART) siap beroperasi untuk melayani antar-jemput tamu dan masyarakat yang akan mengikuti perayaan HUT ke-79 Republik Indonesia di IKN.
Hal tersebut disampaikan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat meninjau langsung uji coba ART di Jalan Sumbu Kebangsaan, Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, pada Minggu, 11 Agustus 2024.
"Ada dua rangkaian kereta dan masing-masing rangkaian memiliki tiga gerbong. Satu gerbong dapat memuat 100 orang, jadi total kapasitas penumpangnya 300 orang. Kecepatannya bisa mencapai 70 kilometer per jam," ujar Menteri Basuki dalam keterangan pers yang diterima InfoPublik pada Minggu (11/8/2024).
ART yang beroperasi di IKN merupakan moda transportasi massal berbasis elektrik yang tidak memerlukan rel konvensional. Kereta ini menggunakan sistem pandu otomatis yang mengikuti marka khusus yang telah dipasang di jalan.
Untuk skema penjemputan, Basuki menyampaikan bahwa pemerintah akan menyiapkan bus listrik untuk mengantar tamu ke halte penjemputan ART. Terdapat empat halte yang akan siap pada 15 Agustus 2024, yaitu halte Sumbu Barat, halte Hotel Nusantara, halte Bank Indonesia, dan halte Grande.
"Halte penjemputan untuk masyarakat ada di halte Sumbu Barat, halte Hotel Nusantara, halte Bank Indonesia, dan halte Grande. Harus tertib naik di halte, tidak boleh naik dari sembarang tempat," tegas Menteri PUPR Basuki.
Sebagai informasi, selama masa uji coba mulai Agustus hingga Desember 2024, operasional ART ini akan menggunakan pengemudi untuk memastikan sistem kereta dapat menyesuaikan dengan rute perjalanan yang dilalui di KIPP IKN.
Turut hadir dalam tinjauan tersebut Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Rachman Arief Dienaputra, Staf Ahli Menteri Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja, Kepala Satuan Tugas (Satgas) Pelaksanaan Pembangunan IKN Danis H. Sumadilaga, Direktur Pembangunan Jalan Wida Nurfaida, dan Kepala Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Kalimantan Timur Reiza Setiawan.