Kemenhub Bersama KNKT Investigasi Jatuhnya Pesawat Latih di Cibubur

:


Oleh Dian Thenniarti, Minggu, 30 Mei 2021 | 07:19 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 426


Jakarta, InfoPublik - Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (Ditjen Hubud), Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memantau melakukan investigasi insiden kecelakaan pesawat latih dengan registrasi PK-RTO dan jenis pesawat Helicopter Robinson R44 milik Pilot School PT Genesa Dirgantara di Danau Bumi Perkemahan dan Graha Wisata (Buperta) Cibubur, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, Provinsi Jawa Barat. 

"Kami telah mendapatkan laporan insiden yang dialami pesawat latih pada Jumat (28/5) lalu dengan Pilot Instruktur Langga Adiyanto Triyoga dan Siswa Penerbang Raja Sapta Oktohari yang ditemukan dalam kondisi selamat. Saat ini kami sedang melakukan koordinasi terkait insiden tersebut dan KNKT tengah melakukan investigasi terhadap insiden kecelakaan  ini," kata Dirjen Perhubungan Udara, Novie Riyanto melalui keterangan tertulis, Sabtu (29/5/2021).

Diketahui, pesawat latih tersebut berangkat dari Pusat Pendidikan Kedirgantaraan Gerakan Pramuka (Pusdirga) melalui Helipad Bandar Udara Wiladatika, Depok pukul 09.30 WIB, kemudian pesawat melakukan latihan terbang circuit dengan pola terbang mengitari lokasi helipad keberangkatannya dengan jarak dan aturan terbang yang mengacu kepada VFR (Visual Flight Rules), dan pada pukul 09.45 WIB pesawat hilang kontak dengan Air Traffic Controller (ATC) Bandar Udara Halim Perdanakusuma hingga akhirnya pesawat ditemukan jatuh di Danau Buperta Cibubur pada pukul 09.50 WIB.

Dengan adanya insiden ini, Dirjen Novie mengimbau kepada seluruh sekolah penerbangan di Indonesia untuk senantiasa mengutamakan keselamatan dan keamanan penerbangan. 

"Kepada seluruh penyedia layanan jasa transportasi udara untuk senantiasa mengutamakan keselamatan dan keamanan penerbangan, sehingga mencegah terjadinya hal-hal yang beresiko," imbau Dirjen Novie.

 

Foto: Antara