Menteri PUPR: Ibu Kota Negara Harus Merepresentasikan Identitas Bangsa

:


Oleh lsma, Jumat, 2 Agustus 2019 | 11:27 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 161


Jakarta, InfoPublik - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan Ibu Kota Negara (IKN) yang baru nantinya harus merepresentasikan identitas bangsa Indonesia.

“IKN perlu diwujudkan sebagai katalis peradaban manusia Indonesia sehingga IKN dapat menjadi representasi kemajuan bangsa yang unggul,” kata Basuki dalam Diskusi Nasional III: Pemindahan Ibu Kota Negara bertema “Menuju Ibu Kota Masa Depan: Smart, Green, Beautiful, and Sustainable” dengan topik pembahasan Konsep Master Plan dan Urban Design yang diselenggarakan di Gedung Bappenas, Jakarta, Kamis (1/8).

Dalam siaran pers yang diterima, disebutkan bahwa urban design yang akan diterapkan dalam pembangunan IKN paling tidak terdiri atas tiga pilar.

Pertama, mampu mencerminkan identitas bangsa. Kedua, menjamin keberlangsungan sosial-ekonomi dan lingkungan. Ketiga, mewujudkan kota cerdas dan modern berstandar internasional.

Standar internasional juga berlaku untuk suplai energi IKN, di mana penggunaan Teknologi SmartGrid dengan pemanfaatan matahari sebagai sumber listrik, penggantian listrik yang bersumber dari batu bara sehingga mengurangi jumlah CO2, dan pengaturan distribusi energi listrik ketika sedang jam puncak menjadi strategi utama penyediaan energi IKN.

“Distribusi listrik IKN akan menggunakan jaringan kabel bawah tanah dan penyaluran gas kepada pengguna dengan jaringan pipa bawah tanah, tidak lagi menggunakan tabung gas elpiji,” ungkap Basuki.