OOC2018 | Menteri KKP dan Menlu Bersihkan Sampah Plastik di Pantai Kuta

:


Oleh Baheramsyah, Senin, 29 Oktober 2018 | 07:41 WIB - Redaktur: Ahmed Kurnia - 493


Nusadua Bali, InfoPubluk - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pujiastut bersama Menteri Luar Negeri Retno Marsudi membersihkan sampah di Pantai Kuta Badung Bali dalam rangka menyambut pelaksanraan even Our Ocean Conference (OOC) sekaligus meperingati hari sumpah pemuda, Minggu (28/10).

Tidak hanya membersihkan laut kedua menteri tersebut melepas tukik di Pantai Kuta, Badung, Bali. Pelepasan anak penyu itu merupakan bagian dari pre-event Our Ocean Conference (OOC) yang akan berlangsung pada 29 dan 30 Oktober 2018.

Pelepasan tukik juga diikuti Duta Besar Denmark untuk Indonesia, Rasmis Kristensen, dan Duta Besar Norwegia untuk Indonesia, Vegard Kaale. Komunitas Bank Sampah Sekolah Bali dan sejumlah pelajar turut hadir dalam acara ini.

Tidak hanya melepas tukik, Susi dan Retno ikut membersihkan sampah di Pantai Kuta. Keduanya tidak canggung membawa goni sembari memungut serpihan plastik di pasir.

"Ini walk the talk. Mungkin apa yang kami lakukan pagi ini kontribusinya kecil, tapi menginspirasi," kata Retno di Pantai Kuta.

Kegiatan ini dianggap Retno sebagai bagian dari upaya mengingatkan masyarat soal pentingnya menjaga kebersihan pantai dan laut. "Laut bukan tong sampah besar," ujarnya.

Rangkaian acara pada hari ini juga dilakukan untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-90. Semangat persatuan dan kerja sama dari Sumpah Pemuda, kata Retno, akan dibawa dalam OOC 2018.

Sedangkan Susi menyebut, masalah yang ada di laut akan dibahas dalam OOC 2018. Termasuk masalah plastik di laut.

"Kami mau protect laut dari sampah kita," sebut Susi.

Susi juga menuturkan, saat ini, Indonesia menjadi negara penyumbang sampah plastik ke laut terbesar kedua setelah China. Jika tidak mengubah perilaku dalam penggunaan plastik, dalam belasan tahun, nelayan akan berkurang hasil tangkapannya.
"Nanti 2030, nelayan kita menangkap ikan tapi yang didapat plastik," tutur Susi.