:
Oleh Tri Antoro, Selasa, 23 Oktober 2018 | 21:44 WIB - Redaktur: Juli - 147
Jakarta, InfoPublik - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono membeberkan pembangunan infrastruktur konektivitas jalan dan jembatan selama empat tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
"Saya diamanahi membangun transportasi konektivitas jalan darat dan jembatan," ujar Menteri Basuki Hadimuljono di Kementerian Sekretariat Negara (Setneg), Jakarta, Selasa (23/10).
Selama empat tahun ini, PUPR sudah membangun banyak 3.432 kilometer jalan nasional, 941 kilometer jalan tol, 3.900 meter jembatan, dan 134 unit jembatan gantung. Pembangunan ini fokus pada wilayah yang berada di wilayah pelosok yang sebelumnya belum ada infrastruktur jalan.
"Kami membangun jalan bahkan di wilayah yang asing didengar oleh khalayak, khususnya di Ibukota," katanya.
Pada tahun depan, kata Basuki, pihaknya akan terus meningkatkan jumlah pembangunan infrastruktur konektivitas jalan dan jembatan. Sesuai dengan perintah Presiden Joko Widodo yang fokus dalam membangun infrastruktur konektivitas jalan dan jembatan di berbagai tempat di Indonesia.
"Pada tahun depan kami akan menambah pembangunan jembatan gantung sebanyak 166 buah dan pembangunan jalan tol hingga 1.852 kilometer," ungkapnya.