Gubernur BI: Kondisi Sistem Keuangan Stabil

:


Oleh lsma, Rabu, 23 Agustus 2017 | 11:27 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 310


Jakarta, InfoPublik - Sistem keuangan tetap stabil didukung oleh ketahanan industri perbankan dan pasar keuangan yang terjaga. Pada Juni 2017, rasio kecukupan modal (Capital Adequacy Ratio/CAR) perbankan tercatat 22,5%, dan rasio likuiditas (AL/DPK) berada pada level 21,2%.

Demikian disampaikan Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo di Jakarta, Senin (21/8).

Agus menambahkan, rasio kredit bermasalah (Non Performing Loan/NPL) tercatat 3,0% (gross) atau 1,4% (net). Pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) pada Juni 2017 tercatat 10,3% (yoy), menurun dibandingkan dengan bulan sebelumnya 11,2% (yoy).

Selain itu, lanjutnya, Pertumbuhan kredit Juni 2017 tercatat 7,8% (yoy), lebih rendah dari bulan sebelumnya 8,7% (yoy).

"Ke depan, pertumbuhan DPK pada tahun 2017 diperkirakan tumbuh dalam kisaran 9-11%, sementara kredit di tahun yang sama tumbuh lebih rendah dari perkiraan semula yaitu menjadi dalam kisaran 8-10%," ujarnya.

Ditambahkannya, intermediasi perbankan diperkirakan akan lebih tinggi pada tahun 2018 dengan perkiraan pertumbuhan kredit sebesar 10-12% dan pertumbuhan DPK sebesar 9-11%.

"Guna mendukung pembiayaan perekonomian sekaligus memperdalam pasar keuangan, Bank Indonesia bersama otoritas terkait akan mempercepat proses konsolidasi perbankan serta mendorong penyaluran kredit dan pembiayaan korporasi melalui pasar keuangan," katanya.

Menurut Agus, kebijakan bersama ini yang diikuti dengan penurunan suku bunga ditujukan untuk mendorong intermediasi perbankan yang lebih optimal guna mendukung upaya percepatan pemulihan ekonomi nasional.