Pangsa Pasar Cukup Besar, Indonesia Bidik Wisatawan Filipina

:


Oleh Untung S, Jumat, 28 Juli 2017 | 23:43 WIB - Redaktur: Juli - 485


Manila, InfoPublik - Kementerian Pariwisata Republik Indonesia menegaskan bahwa pangsa pasar Filipina cukup besar untuk berwisata ke Indonesia. Di 2017 ini Indonesia menargetkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia sebesar 15 juta orang, dan 185.000 di antaranya diharapkan berasal dari Filipina.

"Kemenpar melihat potensi pasar Filipina masih cukup besar, berbagai upaya pun dilakukan oleh Indonesia untuk bisa membuat wisatawan asing jatuh hati dan mau berkunjung ke sejumlah destinasi wisata di Indonesia," kata Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancangera Kementerian Pariwisata I Gde Pitana dalam sambungan telepon saat teleconference dengan sejumlah awak media, Jum'at (28/7).

Akan tetapi, market Filipina sendiri menyebut belum mengenal seluruh destinasi wisata Indonesia . Warga Filipina cuma mengenal Bali dan Jakarta secara keseluruhan, kemudian disusul Surabaya, Yogyakarta, baru setelah itu Medan, dan Pulau Komodo.

Sebelumnya Verno Prieto, dari Aneka Kartika, Tour & Travel Services, dalam event Wonderful Indonesia Festival di Manila pada hari Kamis (27/7) menyatakan, Bali dan Jakarta masih menempati urutan teratas bagi wisatawan Filipina. Hal ini terjadi karena adanya penerbangan langsung ke destinasi tersebut. 

"Direct flight, seperti Philipine Airlines, Cebu Pacific dan Air Asia menjadikan destinasi tersebut populer. Daerah atau destinasi lain belum ada. Selain itu, beberapa maskapai tersebut pun memberikan kemudahan bagi wisatawan yang berkunjung ke Bali dan Jakarta," ungkap Verno.

Daerah lain yang masuk radar wisatawan Filipina adalah Joglosemar (Jogja, Solo, Semarang). "Candi Borobudur dan Prambanan dan belanja di sepanjang Jl. Malioboro menjadi magnet tersendiri bagi wisatawan Filipina. Hal ini pun terjadi karena ada Singapore Airlines yang transit terlebih dahulu di Jakarta," tambahnya.

Untuk daerah Sumatera, menurut Verno, Kota Medan dan Danau Toba menjadi alasan utama wisatawan datang ke Sumatera Utara. "Wisatawan Filipina ke Medan karena ingin mengunjungi Istana Sultan Dairi, Gereja India, serta Danau Toba. Mereka transit terlebih dahulu di Singapura, lalu menuju Medan," jelas Verno.