Pemerintah Buka Kran Impor Sapi Bakalan dan Indukan Dari Meksiko

:


Oleh Baheramsyah, Kamis, 20 Oktober 2016 | 22:28 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 1K


Jakarta, InfoPublik - Pemerintah Indonesia mulai mengurangi impor sapi dari Australia dan membuka impor dari negara lain seperti Meksiko yang telah membuka pintu impor sapi indukan dan bakalan dari Meksiko dengan ditekennya healthy protocol oleh Kementerian Pertanian dengan Pemerintah Meksiko.

Dengan demikian Indonesia  tidak lagi mengandalkan impor sapi dari Australia. Maka mulai tahun ini, sapi asal Meksiko sudah bisa masuk ke Indonesia.

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan, Meksiko telah menyediakan 400 ribu ekor sapi indukan dan bakalan untuk di ekspor ke Indonesia dalam waktu dekat ini. Sebanyak 200 ribu ekor merupakan sapi indukan dan 200 ribu ekor sisanya sapi bakalan.

"Mereka berjanji kepada saya, harganya akan di bawah harga pasar di Indonesia yang selama ini cukup mahal," ujar Amran usai menerima Duta Besar Meksiko di kantor Kementerian Pertanian Jakarta, Kamis (20/10).

Kendati begitu, Amran mengatakan, belum bisa membeberkan berapa harga yang sudah ditawarkan Meksiko ke Indonesia, agar importir sapi bakalan dan indukan di Indonesia tertarik membeli sapi dari sana karena masih dihitung.

Selain membuka pintu impor sapi dari Meksiko, Mentan juga mengajak Meksiko dan sejumlah negara lainnya seperti India, Kolombia dan Prancis untuk berinvestasi di Indonesia.

Ada tiga investasi yang ditawarkan yakni investasi peternakan sapi, jagung dan gula. "Kami berharap kerja sama ini dapat saling menguntungkan satu sama lain," imbuhnya.

Mentan menambahkan, selain impor sapi dari Meksiko, kita juga impor daging kerbau dari india, ini untuk menurunkan harga daging  di pasaran. Sementara harga daging kerbau lebih murah dengan harga jual di bandrol Rp 65.000 per kg.