:
Oleh Baheramsyah, Jumat, 24 Juni 2016 | 09:53 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 936
Jakarta, InfoPublik - Bencana alam banjir dan longsor yang terjadi di Jawa Tengah menjadi duka bersama masyarakat Indonesia. Ratusan warga mengalami kerugian material maupun non material.
Sekretaris Perusahaan Perum Bulog Djoni Nur Ashari mengatakan manajemen Bulog beserta Serikat karyawan (Sekar) Bulog telah mengirimkan empat tim tanggap darurat ke Jawa Tengah. Tim tersebut disebar ke empat kabupaten yaitu Purworejo, Kebumen, Banyumas dan Banjarnegara.
Kegiatan Bulog dan Sekar Peduli ini bertujuan untuk meningkatkan eksistensi dan menunjukan kehadiran BUMN di tengah masyarakat Indonesia sebagai tagline kerja Kementerian BUMN yaitu BUMN Hadir untuk Negeri.
Sementara itu Ketua Sekar Bulog sekaligus Kordinator Kantor Pusat kegiatan Bulog Peduli Bencana, Tri Wahyudi Saleh mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan sebagai rasa simpati dan kepedulian manajemen beserta seluruh karyawan Perum Bulog atas musibah yang menimpa masyarakat di Jawa Tengah.
“Pada kesempatan kali ini kami mengirimkan empat tim yang langsung bekerjasama dengan BNPB dan Kodim setempat untuk mendirikan Posko Dapur Umum,” katanya.
Bantuan dalam program CSR Bulog sudah dikirimkan langsung pada Kamis (23/6) di empat titik kabupaten. Fokus bantuan pada tahap pertama adalah kebutuhan bahan makanan karena kebutuhan bantuan bahan makanan di posko Kodim dan BNPB.
“Karenanya kami bantu persiapkan dapur umum bersama Kodim dan BNPB. Kami sudah serahkan bantuan bahan makanan berupa beras, minyak, mie instan, air bersih, gula, kornet dan sarden serta genset listrik 4000 Watt melengkapi bantuan penerangan posko,” tuturnya.
Sementara itu Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Purworejo, Budi Harjono mengatakan, Desa Karangrejo dan Desa Donorati tergolong dalam tingkat tinggi rawan bencana longsor. Sebab, wilayahnya sebagian besar tanah gambut dan marak penebangan liar. Di dua desa itulah ditemukan paling banyak korban tewas akibat longsor yang terjadi pada Sabtu (18/6).
Berdasarkan peta geologis, daerah rawan longsor di Jawa Tengah tersebar di sekitar Karanganyar di sebelah timur, serta di kebumen, Purworejo, Magelang, Tumanggung , Wonosobo, Purbalingga sampai Banyumas.