BI: Stabilitas Sistem Keuangan Terjaga

:


Oleh Amrln, Sabtu, 30 April 2016 | 10:13 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 323


Jakarta InfoPublik - Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) Tirta Segara menyatakan stabilitas sistem keuangan hingga saat ini tetap terjaga, ditopang oleh ketahanan sistem perbankan dan kinerja pasar keuangan yang semakin baik.

"Bank Indonesia juga akan terus memperkuat koordinasi kebijakan bersama pemerintah untuk memastikan pengendalian inflasi, penguatan stimulus pertumbuhan, dan pelaksanaan reformasi struktural berjalan dengan baik, sehingga mampu menopang pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan," kata Tirta dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat (29/4).

Berdasarkan data BI, pada Februari 2016, rasio kecukupan modal (Capital Adequacy Ratio) tercatat sebesar 21,7 persen, sementara rasio kredit bermasalah (Non Performing Loan) berada di kisaran 2,9 persen (gross) atau 1,5 persen (net).

Dari sisi fungsi intermediasi, pertumbuhan kredit tercatat sebesar 8,2 persen (yoy), menurun dari pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 9,6 persen (yoy).

Sementara itu, pertumbuhan Dana Pihak Ketiga pada Februari 2016 tercatat sebesar 6,9 persen (yoy), relatif sama dengan pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 6,8 persen (yoy).

Di sisi lain, pelonggaran kebijakan moneter melalui penurunan BI Rate dan GWM Primer mulai berdampak pada membaiknya likuiditas dan penurunan suku bunga perbankan.

"Kondisi tersebut diharapkan dapat meningkatkan efektivitas kebijakan moneter dalam mendorong pertumbuhan kredit perbankan ke depan," kata Tirta.