Menaker: Industri Harus Responsif Hadapi Perkembangan Teknologi

:


Oleh H. A. Azwar, Kamis, 24 Maret 2016 | 09:38 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 464


Jakarta, InfoPublik - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Muhammad Hanif Dhakiri memberikan tanggapan terkait aksi demonstrasi yang melibatkan moda tranportasi berbasis aplikasi online dan moda transportasi konvensional yang terjadi kemarin di berbagai wilayah Jakarta.

Isu hubungan industrial tentu dari waktu ke waktu terus dinamis dan karena dewasa ini memang industri juga semakin kompetitif. Seperti kasus demo taksi. Itu sebenarnya menunjukkan persaingan bisnis itu semakin ketat, moda bisnis juga berubah, kata Hanif saat membuka acara Penganugerahan Peliputan Media Terbaik tentang Perburuhan dan Serikat pekerja yang digelar Aliansi Jurnalis Indonesia (AJI) di Jakarta, Rabu (23/2).

Menurut Hanif, perkembangan teknologi sudah tidak bisa dihindarkan. “Ini perkembangan jaman dan memang industri pasti dituntut responsif terhadap perkembangan jaman,” ujarnya.

Namun demikian, lanjut Hanif, pemerintah berkepentingan untuk bisa memastikan agar lapangan kerja juga tetap bisa terjaga atau setidaknya ada alternatifnya solusi pemecahan masalahnya.

Tapi, semua orang pasti berubah. Jika dulu kerjanya mengantarkan surat, sekarang mungkin sudah berubah karena pekerjaan mengantar surat sudah tidak relevan lagi. Ada jenis pekerjaan yang hilang, tapi ada juga jenis pekerjaan baru yang muncul, imbuh Hanif.

Dia mencontohkan dulu kita baca koran, sekarang sudah muncul media online. Dulu kita kirim surat memakai kantor pos, menulis pakai pinsil/pulpen. Sedangkan hari ini kita sudah memakai email gak pake jasa kantor pos lagi. Dulu mesti ke toko/mall untuk beli barang, tapi sekarang tinggal klik di internet barang datang tinggal bayar selesai.

Kalau dalam konteks hubungan industrial yang terpenting adalah bahwa apapun moda bisnisnya, itu pemberi kerjanya harus jelas, pekerjanya harus jelas, hak dan kewajiban masing-masing harus jelas. Intinya itu saja. Selama ini kalau masih bisa dijaga, aturannya disesuaikan, semuanya bisa hidup, saya kira gak ada masalah yang gak bisa diselesaikan, tukas Hanif.