Gempa di Malang Tidak Pengaruhi Operasional Kereta Api

:


Oleh Dian Thenniarti, Kamis, 9 Agustus 2018 | 15:02 WIB - Redaktur: Juli - 433


Jakarta, InfoPublik - Meski wilayah Malang, Jawa Timur sempat diguncang gempa 5,2 Skala Richter pada Rabu (8/8) kemarin pukul 13:09 WIB, prasarana perkeretaapian pada wilayah yang terdampak gempa tersebut sampai saat ini masih dalam kondisi baik. 

"Khusus di Wilayah Malang dan Blitar yang merupakan lintas layanan KA Penataran, saat ini masih beroperasi normal," ujar Dirjen Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Zulfikri, dalam keterangannya, di Jakarta,  Kamis (9/8).

Untuk itu, bagi pengguna jasa KA yang hendak melakukan perjalanan dari Surabaya menuju Blitar yang melalui Malang, begitu pun sebaliknya agar tidak ragu-ragu untuk tetap menggunakan moda transportasi kereta api. 

Menurut Dirjen KA, kondisi prasarana dan sarana KA yang tidak terdampak gempa tersebut, membuat moda transportasi ini aman untuk digunakan.

Zulfikri juga meyakinkan, jika pihaknya telah menyiagakan segenap jajaran, seperti Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jawa bagian timur, Daop VII PT KAI (Persero) di Madiun, dan Daop VIII PT KAI (Persero) di Surabaya, untuk memantau, mengawasi dan memastikan kondisi sarana serta prasarana KA yang ada di wilayah tersebut aman dioperasikan.

"Keselamatan dan keamanan menjadi fokus utama dalam pengoperasian moda transportasi massal kereta api, seiring meningkatnya animo masyarakat memilih KA dalam melakukan perjalanan menuju tempat tujuan," imbuhnya.

Gempa bumi di wilayah Malang disebabkan pergeseran lempeng tektonik Indo Australia dan Eurasia, berpusat di Laut Selatan Kabupaten, dan dapat dirasakan hingga daerah sekitar yaitu Pasuruan, Blitar, Lumajang, Tulungagung dan Jember.