:
Oleh G. Suranto, Minggu, 18 April 2021 | 04:34 WIB - Redaktur: Untung S - 313
Jakarta, InfoPublik – Menjelang tahun ajaran baru 2021/2022, sebanyak 5.851 guru dan tenaga kependidikan di Kota Bogor, Jawa Barat telah di vaksinasi COVID-19. Jumlah ini setara 77,5 persen dari total guru dan tenaga kependidikan di Bogor sebanyak 7.551 orang.
“Hingga kini masih ada 1.700 tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang belum di vaksinasi,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Bogor, Hanafi dalam dialog Fortadikbud, Sabtu (17/4/2021).
Hanafi menyebutkan, Kota Bogor siap untuk pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas. PTM terbatas mengacu pada Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) , Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Menteri Kesehatan (Menkes), dan Menteri Agama (Menag).
“Selain kesiapan, daftar periksa dan protokol kesehatan juga penting. Disdik dan Sekolah menanyakan kepada orang tua siswa untuk izin, anaknya untuk mengikuti PTM. Kami tidak memaksakan anak untuk ke sekolah,” terangnya.
Hanafi juga mengatakan, Pemkot Bogor juga sedang mempersipakan kurikulum yang akan digunakan PTM terbatas nanti. Sehubungan pada pelaksanaan PTM terbatas satuan pendidikan bakal menggelar pembelajaran dalam jaringan dan luar jaringan.
Menurutnya. Kurikulm PTM terbatas tersebut sesuai dengan arahan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim. Adapun kurikulum tersebut bersifat imbauan kepada sekolah agar tidak langsung memberikan materi pembelajaran yang berat.
“Persiapan kurikulum yang akan digunakan juga tengah dipersiapkan dan akan diuji coba di akhir April,” ungkapnya.
