Menkumham: Delegasi G20 Diberikan Bebas Visa

:


Oleh Eko Budiono, Jumat, 7 Oktober 2022 | 21:26 WIB - Redaktur: Untung S - 367


Jakarta, InfoPublik - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Yasonna Hamonangan Laoly, mengatakan seluruh delegasi pertemuan G20 di Bali akan diberikan bebas visa, setelah  ditemukan antrian panjang di gerai pembayaran visa on arrival (VoA)atau visa kedatangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai.

"Itu sebabnya Pak Plt Dirjen Imigrasi semalam sidak untuk melihat kesiapan apalagi menyangkut G20. Kalau untuk G20 kami sudah memberikan bebas visa kepada semua delegasi sehingga tidak akan perlu (mengantri, red)," kata Yasonna, melalui keterangan tertulisnya, Jumat (7/10/2022).

Pemberian bebas visa kepada delegasi G20, kata Yasonna, berkaitan dengan temuan antrian panjang di gerai pembayaran Visa on Arrival (VoA) Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, saat dilakukan sidak mendadak oleh Plt Dirjen Imigrasi, Widodo Ekatjahjana.

Dalam sidak tersebut, wisatawan mancanegara yang tiba pada waktu malam hari mengantri di gerai bank yang jumlahnya terbatas, untuk membayar menggunakan uang tunai mata uang asing atau menggunakan mesin EDC.

"VoA kan harus dibayarkan, itu kita kerja sama dengan bank BRI, nah itu yang kami bilang dalam waktu dekat. Kami sudah rapat dengan menko supaya ketentuan-ketentuan yang menyangkut pembayaran dari luar negeri, sehingga tidak perlu bayar cash di sini dari luar pun bisa bayar," ujar Yasonna.

Menkumham mengatakan, saat ini sistem peraturan pembayaran tersebut masih di bawah kewenangan Kementerian Keuangan, dan sedang diperbaiki agar tak ada lagi antrian di bandara, apalagi melihat kunjungan ke Bali terus meningkat.

"Sementara itu kami berharap kementerian keuangan bisa segera merevisi kebijakan tentang pembayaran dari luar negeri dan itu visa akan lebih gampang. Orang tinggal bayar pakai credit card, e-money, whatever (terserah), sehingga pembayarannya bisa lebih mudah," ujarnya.

Menurutnya hal tersebut menjadi penting apabila gerai pembayaran yang terbatas tak sebanding dengan sejumlah maskapai yang mendarat secara bersamaan dan mengakibatkan antrian mengular.

"Tapi, itu kan urusan imigrasi. Kita harapkan kerjasama dengan perbankan agar konter-Kita harapkan kerjasama dengan perbankan agar konter-konter pembayaran dalam VoA itu bisa diperbanyak," kata Yasonna.

Keterangan Foto: Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Hamonangan Laoly saat memberi keterangan soal bebas VoA untuk delegasi G20 di Bandara I Gusti Ngurah Rai di Denpasar, Jumat (7/10/2022). ANTARA/Ni Putu Putri Muliantari