Presidensi G20, Kehormatan Besar bagi Indonesia

:


Oleh Tri Antoro, Rabu, 1 Desember 2021 | 20:23 WIB - Redaktur: Untung S - 398


Jakarta, InfoPublik - Presiden Joko Widodo melalui upacara opening ceremony rangkaian acara Presidensi G20 Indonesia dengan mengusung tema "Recover Together, Recover Stronger" secara virtual pada Rabu (1/12/2021).

Dengan dibukanya oleh Presiden Joko Widodo menandakan, bahwa Indonesia secara resmi memulai rangkaian Presidensi G20 selama satu tahun penuh terhitung mulai 1 Desember 2021 hingga November 2022. Dalam beberapa waktu ke depan akan digelar serangkaian kegiatan yang melibatkan anggota peserta G20 sampai pada akhir selenggarakannya Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.

"Ini adalah sebuah kepercayaan dan kehormatan besar bagi Indonesia menerima presidensi G20," ujar Presiden Joko Widodo yang ditayangkan dalam akun Youtube Sekretariat Presiden (Setpres).

Menjadi tuan rumah ajang ini, kata dia, merupakan sebuah kesempatan besar bagi Indonesia untuk berkontribusi dalam pemulihan ekonomi dunia. Sehingga, dapat mempengaruhi tata kelola dunia menjadi lebih sehat yang berdasarkan perdamaian abadi dan keadilan sosial.

Oleh karena itu, dalam Presidensi G20 Indonesia akan mengusung tiga hal yakni penanganan kesehatan yang inklusif, transformasi berbasis digital, dan transisi menuju energi yang berkelanjutan. Indonesia akan mendorong seluruh anggota G20 dapat berperan secara konkret berpartisipasi aktif dalam melakukan ketiga hal tersebut secara optimal.

Adanya hal itu, tentunya akan mendorong sesama anggota G20 dapat berkolaborasi dalam melakukan tiga hal tersebut. Dengan begitu, Presiden meyakini, akan membuat kondisi dunia akan menjadi lebih dalam beberapa waktu ke depan. "Indonesia mendorong negara-negara G20 untuk melakukan aksi-aksi nyata," katanya.

Harapannya, melalui tiga hal yang diusung oleh Indonesia pada perhelatan internasional di atas, akan membuat terobosan-terobosan yang menjadi jalan keluar dalam setiap permasalahan yang dihadapi dunia ke depan. Sehingga, dari perhelatan akbar ini, seluruh negara di belahan dunia mana pun mendapatkan dampak positif atas diselenggarakan G20 di tanah air.

"Indonesia akan terus mendorong negara-negara G20 menghasilkan terobosan-terobosan besar. Untuk memastikan masyarakat dunia dapat merasakan dampak positif dari kerjasama ini," pungkas Presiden Joko Widodo.

Foto: BPMI