Presidensi G20 Indonesia Sarana Mengatasi Ketimpangan Pemulihan Pandemi

:


Oleh Tri Antoro, Rabu, 24 November 2021 | 08:57 WIB - Redaktur: Untung S - 234


Jakarta, InfoPublik - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G. Plate, menegaskan Presidensi G20 yang tengah diemban oleh Indonesia saat ini Indonesia memiliki tujuan besar. Untuk mengambil kepemimpinan dalam upaya penanganan ketimpangan pemulihan antara negara-negara di dunia dari pandemi COVID-19.

"Presidensi G20, merupakan jalan Indonesia menangani ketimpangan pemulihan COVID-19," ujar Menkominfo Johnny, Selasa (23/11/2021).

Pemerintah mengingatkan walaupun beberapa negara mengalami perkembangan positif pemulihan ekonomi, masih ada ketimpangan secara global yang dihadapi oleh banyak negara di dunia. Menkominfo Johnny menilai hal ini menunjukkan bahwa masih banyak persoalan global yang harus menjadi perhatian para pemerintah di dunia, termasuk Indonesia.

Oleh karena itu, Menkominfo Johnny mengatakan bahwa pemerintah akan memaksimalkan momen G20 untuk membahas upaya global dalam menangani masalah penting di dunia, termasukpemulihan ekonomi.

"Pemerintah secara khusus juga akan konsen pada penanganan risiko ketimpangan pemulihan akibat pandemi COVID-19," tegasnya.

Menkominfo juga mengatakan bahwa Presidensi Indonesia di G20 pada 2022 merupakan bukti kepercayaan dunia internasional terhadap Indonesia dalam mendorong pemulihan ekonomi nasional maupun global dari pandemi COVID-19.

Tema Recover Together, Recover Stronger yang diusung di G20 tahun depan, lanjut Menkominfo, sejalan dengan ketahanan, stabilitas, dan kemampuan Indonesia dalam penanganan dan pemulihan dari pandemi COVID-19 dengan perkembangan yang positif dan berkelanjutan.

"Sebagai bagian dari keanggotaan masyarakat global dan juga Presidensi G20, Pemerintah jugaakan memanfaatkan momentum keketuaan ini untuk mendorong kolaborasi dan kerjasama global," ujar Menkominfo.

Foto: Menkominfo Johnny G Plate saat membuka acara Forum Tematik Bakohumas - Menuju Presidensi G20 Indonesia di Hotel Kempinski Jakarta, Selasa (23/11/2021)/AYH Humas Kominfo