Lantik Pimpinan Tinggi Pratama, Menkominfo: Realisasikan Langkah Akseleratif Transformasi Digital!

:


Oleh Elvira, Kamis, 30 September 2021 | 23:32 WIB - Redaktur: Elvira - 577


 

Siaran Pers

Kementerian Komunikasi dan Informatika

No. 357/HM/KOMINFO/09/2021

Kamis, 30 September 2021

Tentang

Lantik Pimpinan Tinggi Pratama, Menteri Johnny: Realisasikan Langkah Akseleratif Transformasi Digital

 

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate melantik 10 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Kementerian Kominfo.

Menurutnya, kehadiran pejabat yang baru dilantik melengkapi rangkaian upaya dan semangat transformatif yang terus mengiringi perjalanan tumbuh kembang bangsa Indonesia.

Menkominfo menyampaikan selamat dan berharap agar pejabat yang baru dilantik menerapkan semangat pengabdian yang produktif, kolaborasi dan sinergi yang positif dan efisien bagi pengembangan sektor komunikasi dan informatika di Indonesia.

“Dengan jabatan baru yang diamanatkan kepada bapak-bapak dan ibu sekalian, meskipun berbeda satuan kerja antara satu sama lain, namun kita sebagai keluarga besar Kominfo tetap harus memiliki satu tarikan nafas yang sama yakni berupaya secara optimal, seoptimal mungkin merealisasikan langkah akseleratif bagi transformasi digital nasional,” ujarnya dalam Pelantikan Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, di Lapangan Anantakupa Kementerian Kominfo, Jakarta, Kamis (30/9/2021).

Menurut Menteri Johnny, seiring dengan kemajuan dunia yang makin modern dan sophisticated, berbagai perubahan dan disrupsi yang terjadi utamanya kemajuan sektor digital hendaknya dipandang sebagai suatu kesempatan emas.

“Kita terus mendorong utilisasi berbagai inovasi teknologi dan perkembangan digital secara optimal, melalui agenda-agenda besar yang simultan dengan semangat transformatif yang inklusif dan berdampak luas bagi Indonesia,” ujarnya

Oleh karena itu, Menkominfo juga mendorong seluruh civitas untuk melakukan akselerasi yang berdampak bagi kemajuan bangsa dan negara. Terlebih, Presiden Joko Widodo telah menekankan 5 langkah percepatan agenda transformasi digital nasional.

“Yakni pertama mempercepat perluasan akses peningkatan infrastruktur digital dan penyediaan layanan internet, yang kedua mempersiapkan roadmap Peta Jalan transformasi digital di sektor-sektor strategis, yang ketiga mempercepat integrasi pusat data nasional, yang keempat menyiapkan regulasi, skema-skema pendanaan dan pembiayaan transformasi digital, serta kelima menyiapkan talenta digital,” jelasnya.

Menurut Menteri Johnny, Kementerian Kominfo sedang dan akan terus berupaya mewujudkan visi transformasi digital nasional melalui agenda-agenda besar dan program-program prioritas.

“Yang mencakup yang pertama penyediaan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi seperti BTS (Base Transceiver Station), Palapa Ring, penyediaan satelit, serta perangkat-perangkat jaringan lainnya,” paparnya.

Di samping itu, berbagai agenda dan program lainnya antara lain pengelolaan spektrum frekuensi, standar perangkat, dan layanan publik, termasuk farming dan refarming spektrum frekuensi, pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi yang mencakup Pembangunan Pusat Data Nasional.

“Kemudian, pengendalian dan tata kelola penyelenggaraan sistem elektronik, serta mendorong literasi digital dan pengembangan sumber daya manusia digital. Komunikasi publik, termasuk dengan mendukung komunikasi publik KPCPEN dan sosialisasi event-event besar di Indonesia, seperti event internasional G20, di mana pada tahun depan Indonesia akan menduduki jabatan sebagai Presiden atau G20 presidensi,” kata Menkominfo.

Kerja Cakap dan Tangkas

Mengenai agenda dan program dukungan manajemen seperti penataan dan penguatan organisasi Kementerian Kominfo. Menteri Johnny mengingatkan agar setiap keluarga besar Kementerian Kominfo menerapkan kerja cakap dan tangkas.

“Dibalik capaian-capaian yang telah kita raih, terdapat kontribusi kerja cakap dan tangkas dari seluruh keluarga besar Kominfo, termasuk bapak ibu sekalian yang selama ini menjadi pejabat tinggi pratama sebagai sosok-sosok yang turut menduduki posisi-posisi kepemimpinan dalam merealisasikan berbagai program kementerian,” ujarnya.

Menkominfo mengapresasi atas kontribusi sejumlah pejabat yang baru saja mengakhiri masa jabatannya, dan telah membuka jalan bagi kemajuan dan gerak transformasi digital di Kementerian Kominfo.

“Saya berterima kasih yang sebesar-besarnya kepada pejabat yang baru saja mengakhiri masa jabatan. Pada kesempatan ini juga telah hadir bersama kita sekalian para Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yang baru saja dilantik. Pelantikan hari ini menandai awal masa bakti bapak-bapak dan ibu sekalian dalam mengemban posisi kepemimpinan yang strategis di Kementerian kominfo,” jelasnya.

Berdasarkan Keputusan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 443 Tahun 2021 tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil ke dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, berikut nama dan jabatan Pimpinan Tinggi Pratama yang baru saja dilantik.

Di Sekretariat Jenderal Menteri Jonny melantik Kepala Biro Hubungan Masyarakat Raden Rhina Anita Ernita Martono; Kepala Biro Kepegawaian dan Organisasi Imam Suwandi; serta Kepala Pusat Kelembagaan Internasional Ichwan Makmur Nasution.

Menurut Menteri Johnny, akselerasi transformasi digital dari satuan kerja Kesekjenan bisa didukung dengan komunikasi timbal balik yang harmonis dan inovatif dengan masyarakat.

“Penguatan manajemen unit-unit dan organisasi juga aktualisasi kerjasama mancanegara, baik bilateral maupun multilateral yang bermanfaat bagi penguatan kapasitas digital Indonesia,” ujarnya.

Sedangkan di Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Menkominfo melantik Direktur Tata Kelola Kemitraan Komunikasi Publik Hasyim Gautama, dan Direktur Pengelolaan Media Nursodik Gunarjo.

“Diharapkan dapat memacu percepatan transformasi digital nasional melalui program orkestrasi komunikasi publik yang positif, optimis, dan inovatif,” ungkapnya.

Adapun untuk Badan Penelitian dan Pengembangan SDM, Menteri Johnny melantik Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Aplikasi Informatika dan Informasi dan Komunikasi Publik Said Mirza Pahlevi; serta Kepala Balai Besar Pengembangan SDM dan Penelitian Komunikasi dan Informatika Makassar, Raden Muhammad Agung Harimurti Purnomojati.

“Sektor ini dapat melaksanakan agenda percepatan transformasi digital melalui gerak riset dan pengembangan SDM digital, termasuk melalui kontinuitas serta pengembangan jangkauan program-programnya,” tandasnya.

Berikutnya, Menkominfo melantik Direktur Pengendalian Pos dan Informatika Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Gunawan Hutagalung; serta dua pejabat Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika, yaitu: Sekretaris Ditjen Aptika Slamet Susanto dan Direktur Ekonomi Digital I Nyoman Adhiarna.

Pelantikan 10 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama dilakukan dua hari setelah seluruh civitas baru saja merayakan 20 tahun Kementerian Kominfo pada tanggal 28 September 2021. Momentum tersebut diharapkan membawa kemajuan bagi organisasi tersebut.

“Kita bersyukur bahwa selama 20 tahun berdirinya kementerian ini, komitmen untuk terus membawa kemajuan di bidang komunikasi dan Informatika di Indonesia bisa terus terjaga, bahkan mengalami peningkatan-peningkatan,” tandas Menteri Johnny.

Menkominfo mengajak seluruh civitas untuk terus melakukan manajemen by objektif dengan menerapkan reward dan punishment. Hal itu untuk mendorong peningkatan kinerja layanan bagi masyarakat yang lebih efisien dan lebih produktif.

“Hendaknya kehadiran para pejabat baru di Kementerian Kominfo bisa menumbuhkan semangat transformatif yang lebih tangguh, demi mewujudkan Indonesia terkoneksi, semakin digital, semakin maju,” imbuhnya.

Dalam pelantikan itu, hadir sebagai saksi Sekretaris Jenderal Mira Tayyiba dan Inspektur Jenderal Doddy Setiadi. Acara pelantikan juga diikuti oleh sivitas Kementerian Kominfo melalui tayangan siaran langsung di akun @KemkominfoTV.

Biro Humas Kementerian Kominfo