:
Oleh Putri, Jumat, 9 April 2021 | 18:02 WIB - Redaktur: Wawan Budiyanto - 262
Jakarta, InfoPublik - Untuk memperkuat upaya penanganan pandemi COVID-19, Menteri Kesehatan (Menkes) Republik Indonesia Budi Gunadi Sadikin bertemu dengan Menteri Luar Negeri (Menlu) Inggris Dominic Raab disela-sela kunjungan Menlu Inggris ke Indonesia. Pertemuan membahas sejumlah kerja sama bidang kesehatan.
“Pandemi COVID-19 tidak dapat diakhiri dengan hanya satu negara yang bertindak sendiri, diperlukan kolaborasi yang baik dan kuat dari semua negara,” kata Menkes Budi Melalui keterangan resminya Jumat (9/4/2021) yang dilansir di laman kemkes.go.id.
Menurut Menkes Budi, vaksinasi merupakan salah satu cara untuk mengatasi pandemi COVID-19 dan sudah dimulai sejak Januari 2021 untuk kelompok prioritas warga negara Indonesia.
Menlu Dominic mengatakan, mengalahkan pandemi adalah sebuah upaya global yang membutuhkan inovasi, kemitraan, dan determinasi.
Dominic juga mengapresiasi kinerja Indonesia selaku co-chair COVAX Facility dalam penyediaan akses vaksin COVID-19, khususnya untuk negara berkembang.
Kedua Menteri juga membahas perkembangan implementasi kerja sama bilateral yang telah disepakati oleh kedua Negara pada bulan Juni 2020 lalu.
Keduanya sepakat untuk dilakukannya penguatan dan perluasan kerja sama kesehatan antara Inggris dan Indonesia, khususnya kerja sama antara perusahaan farmasi Indonesia dengan Inggris dalam hal alih teknologi produksi vaksin dan obat-obatan.
Kemudian peningkatan kapasitas dan jejaring laboratorium untuk surveilans, penelitian mutasi virus sebagai pencegahan dan pengendalian pandemi di masa mendatang.
Lalu peningkatan dan pengembangan telemedicine dan digital health di Indonesia, penanggulangan resistensi antimikroba, peningkatan ketahanan terhadap cyberattack, serta pengurutan genome.
Menkes Budi juga mengharapkan dukungan Pemerintah Inggris terkait untuk Keketuaan Indonesia pada Forum G20 tahun 2022, mengingat pengalaman Inggris sebagai Ketua G7 tahun 2021. Salah satu agenda yang diusung Indonesia pada G20 adalah digital health. (Foto: Kemenkes)