:
Penjelasan:
Telah beredar sebuah pesan berantai WhatsApp yang menyebutkan bahwa beberapa kabupaten dan kota di Provinsi Jawa Tengah mengalami peningkatan jumlah pasien terinfeksi COVID-19, khususnya di Klaten yang mencapai 11.876 orang terinfeksi COVID-19 pada pekan ini. Pada akhir kalimat pesan berantai tersebut juga tertulis bahwa Kementerian Kesehatan RI telah menyampaikan akan terjadi ledakan kasus COVID-19 yang sangat luar biasa.
Faktanya, klaim yang mengatakan bahwa Klaten menempati peringkat I sebagai kota dengan pasien COVID-19 terbanyak (11.876 orang) adalah keliru. Kasubaghumas Polres Klaten, Iptu Nahrowi, mewakili Kapolres Klaten, AKBP Edy Suranta Sitepu mengatakan bahwa kabar tersebut tidak benar. Menurut Koordinator Penanganan Kesehatan Satgas PP COVID-19 Klaten, Cahyono Widodo mengatakan penambahan kasus COVID-19 dalam sehari hanya tujuh orang pada hari Jumat 14 Mei 2021.
Cahyono Widodo mengatakan penambahan tujuh kasus COVID-19 kali ini berasal dari beberapa kecamatan di Klaten, yaitu penambahan dari Jogonalan (PW, 18/perempuan); Juwiring (AA, 39/laki-laki); Karangdowo (TH, 36/perempuan). Selanjutnya dari Manisrenggo (APS, 59/perempuan, YEK, 51/perempuan, A, 72/perempuan); Prambanan (T, 57/laki-laki). Sebanyak empat orang terpapar virus COVID-19 saat beraktivitas sehari-hari di Klaten. Sebanyak satu orang terpapar saat berada di luar daerah. Sedangkan sisanya karena kontak erat dengan kasus terkonfirmasi COVID-19 di waktu sebelumnya.
KATEGORI: HOAKS
Link counter: