Lima Tewas Tertimbun Longsor di Magelang dan Lebak

:


Oleh H. A. Azwar, Rabu, 7 Desember 2016 | 09:29 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 534


Jakarta, InfoPublik - Bencana longsor akibat hujan deras sejak Selasa (6/12) di Kabupaten Magelang Provinsi Jawa Tengah dan Kabupaten Lebak Provinsi Banten kembali menimbulkan korban jiwa akibat masyarakat tertimbun longsor.

Hujan deras yang berlangsung sejak Selasa (6/12) siang hari telah menyebabkan longsor tebing setinggi 40 meter di persawahan di Dusun Gunung Malang, Desa Sukomakmur, Kecamatan Kajoran Kabupaten Magelang Provinsi Jawa Tengah pada Selasa (6/12) pukul 16.00 WIB. Sementara itu, longsor juga kembali terjadi di daerah Kabupaten Lebak Provinsi Banten pada Selasa (6/12).

Satu orang tertimbun longsoran di Magelang dan empat orang meninggal dunia dan 3 orang lainnya terluka akibat longsor di pinggiran sungai Blok Cikopo Gunung Halimun Salak, Desa Citorek, Cibeber, Lebak, Provinsi Banten, kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho di Jakarta, Selasa (6/12).

Menurut Sutopo, evakuasi korban di Magelang berlangsung sekitar satu jam. “Saat ditemukan korban masih hidup, namun sampai di rumah korban meninggal dunia. Korban meninggal adalah Juwarni (45) warga Dusun Gunung Malang,” ujarnya.

Sutopo menambahkan, lokasi longsor di Lebak adalah tempat penambangan emas liar atau gurandil. “Longsor menimpa tenda-tenda para gurandil yang saat kejadian hujan sehingga tebing di belakang tenda-tenda yang memiliki kemiringan lereng sekitar 85 derajat longsor sehingga menimbun tenda para gurandil di sepanjang aliran Sungai Cikopo tersebut,” imbuh Sutopo.

Adapun identitas para korban yang telah berhasil dievakuasi oleh Polri dan BPBD bersama masyarakat di Kabupaten Lebak adalah Juandi bin Arcana (45 th, meninggal dunia); Endi bin Enjuy, (27 th, meninggal dunia); Idik (35 th, meninggal dunia); Yudi (35 th meninggal dunia); Nandi bin Jumanta, (30 th, luka berat); Maya bin Ukat, (35 th, luka berat); dan Elen (30 th, luka ringan).

Masyarakat dihimbau untuk selalu meningkatkan kesiapsiagaan dan waspada mengantisipasi longsor selama musim penghujan tahun ini. Saat hujan deras sebaiknya waspada dan disarankan menjauhi lokasi-lokasi rawan longsor. Kenali kondisi lingkungan sekitarnya agar longsor dapat diantisipasi, tukas Sutopo.