:
Oleh H. A. Azwar, Jumat, 13 Mei 2016 | 13:43 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 697
Jakarta, InfoPublik - Akibat hujan deras selama dua hari berturut-turut di Kabupaten Kotabaru, Kecamatan Pamukan Barat, Desa Batugah dan Desa Sengayam, Provinsi Kalimantan Barat, mengakibatkan banjir bandang yang terjadi sejak Selasa, 10 Mei 2016 Pukul 03.00 WIT.
Akibatnya, tiga orang tewas dan satu belum ditemukan, kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, Kamis (12/5).
Banjir bandang, menurut Sutopo, juga mengakibatkan kerugian materal 151 unit rumah rusak ringan, 14 unit rumah rusak berat dan 251 kepala keluarga atau sebanyak 907 jiwa terdampak banjir. “Selain itu, sat nit jembatan tidak dapat dilalui karena terjadi rekahan,” ujar Sutopo.
Mengenai upaya-upaya yang telah dilakukan, Sutopo menjelaskan, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kotabaru, bersama Kodim 1004 KTB, Polres Kotabaru dan Basarnas melakukan pencarian korban hilang.
“BPBD melakukan kaji cepat, pemberian bantuan logistik berupa mie instan, minuman kemasan dan permakanan,” jelas Sutopo.
Ditambahkan Sutopo, Kepala BNPB, Willem Rampangilei, telah memerintahkan Tim Reaksi Cepat BNPB untuk memberikan pendampingan BPBD. Penanganan darurat dilakukan untuk pencarian korban hilang dan pemberian kebutuhan dasar bagi pengungsi.
Masyarakat dihimbau untuk selalu waspada dengan cuaca ekstrem selama musim peralihan yang sering terjadi hujan berintensitas tinggi. BPBD Kotabaru masih melakukan pendataan, tukas Sutopo.