:
Oleh MC Provinsi Jawa Timur, Jumat, 8 Desember 2017 | 18:19 WIB - Redaktur: Tobari - 1K
Surabaya, InfoPublik - Sebanyak 2.400 mahasiswa dari kampus UPN Veteran Surabaya berhasil memecahkan Museum Rekor Indonesia (MURI). Rekor tersebut didapatkan setelah berhasil menggelar pelatihan bela negara bagi ribuan mahasiswanya selama dua minggu.
"Alhamdulillah, sejak tahun 2.000 mahasiswa sudah mendapatkan mata kuliah Bela Negara. Hari ini sekaligus pengukuhan dan pemecahan rekor MURI kepada UPN Veteran Surabaya, sebagai Perguruan Tinggi pencetak kader bela negara terbanyak dengan total 2.321 mahasiswa," kata Rektor UPN Prof Dr Ir Teguh Soedarto, Jum’at (8/12).
Ia mengakui, jika bela negara tidak lepas dengan mahasiswa UPN. Pihaknya telah mewajibkan bela negara menjadi mata kuliah dengan 3 SKS. Masing masing 2 SKS teori, serta 1 SKS outbond dan penugasan.
Sekjen Kementerian Pertahanan Marsekal Madya TNI Handiyan Suminta Atmaja mengatakan, generasi muda merupakan generasi masa depan yang maju dan unggul, yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, serta jangan pernah berhenti untuk berkarya.
Ia berharap, para mahasiswa tidak pernah menyerah dengan segala bentuk tantangan dan rintangan yang menghadang serta senantiasa berpegang teguh dengan Pancasila sebagai dasar negara.
"Selain itu integritas, Pancasila, ulet dan pantang menyerah untuk berjuang demi kemajuan bangsa dan negara yang sama-sama kita cintai," tegasnya.
Mahasiswi Jurusan Agroteknologi Fakultas Pertanian UPN Veteran Surabaya, Umiyati, mengakui pelatihan bela negara sangat berguna. Dalam pelatihan itu, mahasiswa dilatih mental, kepercayaan diri, dan disiplin.
"Kami diajari latihan baris-berbaris, kami juga diajari bersosialisasi lebih cepat dengan lingkungan sekitar. Ini merupakan kegiatan yang sangat baik dan bermanfaat bagi kami sebagai mahasiswa dan generasi muda," jelas Umi, mahasiswi semester tiga tersebut.
Terkait pemecahan rekor MURI, sebagai salah satu dari ribuan peserta yang mengikuti pelatihan, ia mengaku ikut bangga. "Jelas saya atau seluruh peserta sangat berbangga hati karena ikut memberikan sumbangsih dalam pelatihan bela negara hingga meraih rekor MURI," katanya. (MC Diskominfo Prov Jatim/non-afr/toeb)
