KRI Bima Suci-945 Disambut Meriah

:


Oleh Yudi Rahmat, Jumat, 17 November 2017 | 10:20 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 1K


Jakarta, InfoPublik - KRI Bima Suci-945 yang telah memasuki wilayah Indonesia pada pekan kemarin, akhirnya tiba di Dermaga JICT II, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (16/11).

Kedatangan KRI Bima Suci disambut secara langsung oleh Menteri Pertahanan RI Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu didampingi Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Ade Supandi beserta para pejabat tinggi negara di Kapal layar latih terbaru milik TNI Angkatan Laut tersebut merupakan penerus dari kapal legendaris KRI Dewaruci.

Yang menarik dan dramatis saat kedatangan KRI Bima Suci memasuki wilayah perairan sekitar Jakarta, yaitu pada saat KRI Dewaruci sebagai generasi pendahulu kapal layar latih menyambut KRI Bima Suci di tengah perairan, tepatnya di tenggara Pulau Damar Kepulauan Seribu dan memandunya hingga sampai menjalani proses sandar.

Pada penyambutan KRI Bima Suci di dermaga JICT II, dimeriahkan dengan tarian tradisional sejarah Bima Suci yang menggambarkan tentang kisah perjalanan spiritual Bima hingga bertemu dengan Dewa Ruci, dimana hal tersebut juga sebagai latar belakang penamaan Bima suci. Selain itu, dalam acara ini juga dimeriahkan  olehpenampilan Drumband dari siswa SMP Hangutah 2 Cipulir.

Pada kesempatan tersebut, dalam sambutannya Menhan RI Ryamizard Ryacudu  mengatakan, pembangunan kapal layar latih ini memang dasarnya direncanakan untuk meneruskan tradisi keperkasaan, ketangguhan, dan kejayaan KRI Dewaruci yang saat ini telah genap berusia 64 tahun dan telah banyak mengukir prestasi.

"Diharapkan KRI Bima Suci yang baru ini dapat beroperasi dalam kurun waktu yang lebih lama dari pendahulunya yaitu KRI Dewaruci, mengingat KRI Bima Suci ini dibangun pada era yang lebih modern dengan teknologi terkini”, ungkap Menhan.

KRI Bima Suci -945 sebelum tiba di Jakarta, terlebih dahulu singgah di Padang setelah melaksanakan pelayaran dari Spanyol sejak 18 September 2017 yang lalu, Bima Suci telah melalui berbagai negara serta berbagai belahan kota dunia dengan rute pelayaran yaitu, Vigo (Spanyol) – Roma (Italia) – Port Said (Mesir) – Jeddah (Arab Saudi) – Oman – Colombo (Srilanka) – Padang – dan Jakarta.

Kapal buatan Freire Shipyard di Vigo, Spanyol ini dikomandani oleh Letkol Laut (P) Widyatmoko Baruno Aji yang merupakan Komandan pertama kapal tersebut. KRI Bima Suci -945 memiliki 26 layar dengan luas keseluruhan layar 3.351 meter persegi. Keistimewaan kapal ini terletak pada instrumen navigasi pelayarannya yang lebih canggih, instrumen pemurnian air laut menjadi air tawar, hingga alat komunikasi dan data digitalnya. KRI Bima Suci -945 memiliki ukuran panjang totalnya 111.20 meter, lebar 13.50 meter, kedalaman draft 5.95 meter, dan memiliki tinggi pada ketiga tiangnya yaitu tiang haluan 51.15 meter, tiang tengah 51.87 meter, serta tiang buritan 49.51 meter.

Dalam pelayaran perdananya, KRI Bima Suci berlayar membawa 119 Taruna dan Taruni AAL angkatan ke-64 yang melaksanakan Kartika Jala Krida (KJK) tahun 2017 dengan Komandan Satgas Letkol Laut (P) Tonny Sundah M.Tr. (Han). Setelah diterima secara resmi di Jakarta, KRI Bima Suci -945 dijadwalkan akan langsung ambil bagian dalam kegiatan Sail Sabang 2017 di Priovinsi Aceh.

Turut hadir pada acara penyambutan KRI Bima Suci selain Menhan RI dan Kasal antara lain, Menteri Kelautan dan Perikanan RI Ibu Susi Pudjiastuti, istri Menhan RI, drg. Nora Ryamizard Ryacudu, Ketua Umum Jalasenastri Ibu Endah Ade Supandi, para pejabat tinggi baik dari Kementerian, Mabes TNI maupun TNI AL, serta tamu undangan lainnya.