Ketahanan Pangan Pinrang Beri Solusi Untuk Produktifitas Ibu Rumah Tangga

:


Oleh MC Kab. Pinrang, Sabtu, 16 September 2017 | 17:25 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 384


Pinrang, Infopublik - Perkembangan teknologi pertanian terutama di Kabupaten Pinrang tak ayal memberikan dampak positif di tengah masyarakat petani. Masa Panen yang dulunya memakan waktu hingga berminggu-minggu, kali ini dapat dihemat dengan penggunaan Combine Harvester (mobil pemanen).

Selain dampak positif, dampak negatif dari penggunaan Combine Harvester ini adalah penggunaan tenaga manusia yang berkurang, sehingga lapangan kerja untuk para pemanen yang di kenal dengan istilah "paddaros" berkurang.

Menanggapi hal tersebut, Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Pinrang menggagas beberapa program untuk memberdayakan para ibu rumah tangga yang dulunya berprofesi sebagai paddaros.

Guna menambah penghasilan mereka, Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Pinrang intens melakukan sosialisasi pemanfaatan pekarangan. Selain untuk menunjang gizi keluarga, hasil dari pekarangan yang biasanya berupa sayur mayur dan tanaman bernilai ekonomis lainnya dapat digunakan sebagai tambahan penghasilan keluarga dengan menjual hasilnya apabila berlebih (surplus).

Hal ini diungkapkan oleh Pelaksana Tugas Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Pinrang Abdu, yang ditemui Minggu (16/9).

Abdu mengungkapkan, salah satu solusi dan replikasi dari dampak negatif penggunaan teknologi pertanian yang mengurangi lapangan kerja para ibu rumah tangga adalah dengan pemanfaatan pekrangan sebagai sumber pangan dan peningkatan ekonomi keluarga.

Pihaknya pun senantiasa turun ke lapangan guna memantau kelanjutan dari program ini, selain itu bantuan bibit juga diberikan kepada beberapa kelompok wanita tani untuk ditanam dan bisa dinikmati hasilnya kelak. (*)