Kode Kebakaran Terdengar Kembali di Temanggung

:


Oleh MC Kab. Temanggung, Kamis, 1 Juni 2017 | 11:14 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 1K


Temanggung, InfoPublik - Pemadam Kebakaran Kabupaten Temanggung mempunyai kode-kode tertentu untuk isyarat sebuah bencana. Rabu (31/5) kode bencana kebakaran diteriakan oleh petugas Pemadam Kebakaran Kabupaten Temanggung bahkan sampai dua kali.

Kode kebakaran yang pertama diteriakan petugas pemadam kebakaran saat ada informasi kebakaran di pabrik kayu lapis. Pabrik kayu lapis yang bernama PT Langkah Baru Sejahtera tersebut beralamatkan di Jalan Nglamuk Dusun Ngaglik Desa Jragan, Temanggung. Api berasal dari hubungan arus pendek oleh dust collector pabrik.

Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 11:37 WIB tersebut selesai dipadamkan oleh tim pemadam pada pukul 12:16 WIB. Pemadam kebakaran Kabupaten Temanggung mengirimkan enam petugas dengan membawa satu unit mobil pemadam dan satu unit mobil water supply. Meskipun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, akan tetapi pabrik mengalami kerugian jutaan rupiah.

Kode kebakaran diteriakan kembali oleh petugas Pemadam Kebakaran Kabupaten Temanggung pada pukul 19:00 WIB. Kali ini kebakaran berlokasi di pemukiman rumah warga. Rumah atas nama Kodrianto yang beralamatkan di Jalan Subagyo, lingkungan Argodewi Rt 2 Rw 3, kelurahan Mungseng, Temanggung.

Rumah kosong yang ditinggal pemiliknya terawih tersebut mengalami kebakaran pada bagian garasi rumah. Warga sekitar yang melihat kejadian tersebut langsung melaporkan ke Pemadam Kebakaran dan Polres Kabupaten Temanggung.

Pemadam kebakaran Kabupaten Temanggung mengerahkan dua unit mobil pemadam dan satu unit mobil water canon ditambah bantuan satu unit mobil pemadam yang datang dari Pemadam Kebakaran Kabupaten Magelang.

Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 20:00 WIB. Meskipun tidak ada korban jiwa, kebakaran yang diduga bersumber dari hubungan arus pendek yang berasal dari salah satu mobil di garasi Kodrianto mengakibatkan kendaraan lain yang sedang diparkir digarasi juka terkena sambaran api.

“Kerugian masih belum bisa diperkirakan tapi kebakaran tersebut menghanguskan empat unit kendaraan roda dua dan lima unit kendaraan roda empat,” tutur Sugeng seorang Koordinator Lapangan Dinas terkait. (MC TMG/DS/ceye)