Sistem Ganjil Genap Dinilai Lebih Baik Dari 3 in 1

:


Oleh G. Suranto, Jumat, 26 Agustus 2016 | 14:47 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 692


Jakarta, InfoPublik - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, penerapan sistem ganjil genap lebih baik dari 3 in 1.

“Sistem ganjil genap akan segera diterapkan mulai 30 Agustus 2016 mendatang. Pengendara yang nekat menerobos ruas jalan yang diterapkan ganjil genap, mulai 30 Agustus 2016 akan ditilang,” kata Basuki usai meresmikan Pasar Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat (26/8).

Menurutnya, penerapan sistem ganjil genap tersebut sebagai langkah sementara sebelum sistem electronic road pricing (ERP) selesai dipasang.

“Jadi ke depan, kebijakan ini akan dihilangkan setelah sistem ERP mulai terpasang. Sebab cara yang paling ampuh untuk pembatasan kendaraan adalah dengan ERP. Setelah ERP jalan, nggak ada ganjil genap,” ujarnya.

Seperti diketahui Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta bersama Polda Metro Jaya melakukan uji coba kebijakan sistem ganjil genap selama satu bulan. Uji coba ini sekaligus melakukan sosialisasi kepada pengendara. Uji coba dilakukan mulai 27 Juli - 26 Agustus 2016.