:
Oleh MC KAB RAJA AMPAT, Selasa, 12 Mei 2020 | 20:16 WIB - Redaktur: Elvira - 1K
Raja Ampat, InfoPublik - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Kabupaten Raja Ampat Provinsi Papua Barat merilis penambahan enam Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Satu Orang Tanpa Gelaja (OTG) sehingga total ODP menjadi 68 orang dan OTG menjadi 83 orang.
Hal ini disampaikan juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Raja Ampat, dr. Rosenda pada konferensi pers, Selasa (12/5/2020).
Sementara data pasien konfirmasi positif Covid-19 masih sama dengan hari sebelumnya yakni 14 pasien dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) tetap 5 orang, sedangkan PDP selesai pemantauan 2 orang dan ODP selesai pemantauan 39 orang.
“Dari penambahan enam ODP tersebut, lima ODP berasal dari Puskesmas Kota Waisai, dan satu ODP dari Puskesmas Folley, Distrik Misool Timur,” kata Rosenda.
Ditambahkannya, Penambahan ODP ini didapatkan dari riwayat perjalanan dari Kota Sorong, dan tidak memiliki riwayat kontak dengan pasien konfirmasi positif.
“Selain karena memiliki riwayat perjalanan, pasien ODP ini juga ditunjang dengan hasil pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang, pemeriksaan darah dan rontgen. Ini baru masuk kategori ODP,” tandas Rosenda.
Terkait PDP yang selesai pemantauan, dirinya menerangkan satu PDP sudah dua kali pemeriksaan PCR dan hasil negatif sedangkan yang sudah satu pemeriksaan PCR dan hasil negatif serta didapatkan antibodi imuno globulin G.
Rosenda mengimbau masyarakat untuk tetap melakukan perilaku hidup bersih dan sehat, cuci tangan dengan air mengalir dan sabun, serta etika batuk dan tetap melakukan pekerjaan dari rumah bekerja, belajar dan dan beribadah dari rumah. (Petrus Rabu/MC Raja Ampat/Elvira)
