:
Oleh MC KAB MANGGARAI BARAT, Selasa, 11 Juni 2019 | 16:25 WIB - Redaktur: Tobari - 2K
Labuan Bajo, InfoPublik – Masyarakat pulau Seraya Desa Seraya Meranu Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), punya tradisi unik yang dilaksanakan setiap tahun yakni Lomba balap perahu.
Lomba perahu dilaksanakan pada hari ini, Selasa (11/6) di sekitar perairan pulau Seraya atau sebelah Utara Kota Labuan Bajo.
Meski tidak mendapatkan hadiah, lomba perahu ini menarik minat banyak peserta. Sebanyak 30 perahu ikut dalam lomba dengan rincian 16 perahu dengan kapasitas 14 Paarden Kracht (PK) dan 14 perahu kapasitas 10 PK.
Sejumlah perahu yang digunakan merupakan perahu milik warga desa yang berprofesi sebagai nelayan. Untuk lebih menyemarakan tradisi balap perahu-perahu dihaiasi berbagai macam ornamen.
Tradisi ini mampu menarik perhatian ratusan warga desa untuk hadir dan ikut serta.
Bupati Manggarai Barat Drs. Agustinus Ch. Dula melalui Kepada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Agustinus Rinus, S.Pd., menjelaskan balap perahu ini merupakan tradisi unik.
Karena itu, dirinya berencana menjadikan event ini sebagai salah satu event tahunan yang akan dimasukan dalam program kerja Dinas Parbud Manggarai Barat.
“Balap perahu ini merupakan tradisi unik. Karena itu kami (Dinas Parbud) berencana menjadikan kegiatan ini sebagai kegiatan rutin. Dan kami berharap event ini akan menjadi daya tarik tersendiri untuk wisawatan baik dalam maupun luar negeri,” katanya saat membuka kegiatan balap perahu, di Desa Seraya Meranu.
Menurut Kadis Parbud, lomba balap perahu akan menjadi ikon baru destinasi pariwisata di Kawasan Strategis Pariwisata nasional (KSPN) Labuan Bajo.
Upaya yang akan dilakukan adalah promosi dan kerjasama dengan biro perjalanan wisata untuk menjadikan lomba balap perahu salah satu peket penjualan. “Kalau direncanakan dengan baik dan dipromosikan, saya yakin lomba balap perahu menjadi ikon baru,” katanya.
Dikatakannya, rencana tersebut pasti terwujud karena Manggarai Barat telah ditetapkan sebagai Destnasi Pariwisata Super Prioritas melalui keputusan Presiden Republik Indonesia.
“Peserta lomba sekalian, saya yakin lomba balap perahu ini akan menjadi ikon baru pariwisata di Manggarai Barat, kareana Mabar sudah menjadi daerah destinasi pariwisata super prioritas,” katanya.
Turut hadir menyaksikan lomba balap perahu ini Direktur Destinasi Badan Otorita Pariwisata (BOP) Herybertus GL Nabit, dan jajaran Dinas Pariwisata Manggarai Barat. (Paulus Jeramun/MC Manggarai Barat/toeb)
