:
Oleh MC KOTA PARIAMAN, Kamis, 9 Mei 2019 | 09:34 WIB - Redaktur: Kusnadi - 1K
Pariaman, InfoPublik - Masjid Raya Kota Pariaman yang terletak di pusat kota, tepatnya di Jalan Bagindo Azis Chan Nomor 56, Kelurahan Kampung Perak, Kecamatan Pariaman Tengah, merupakan masjid batu pertama yang didirikan di Kota Pariaman pada awal Abad ke-19.
Menurut warga Pasar Pariaman, Arsal, yang ditemui di Masjid tersebut, Rabu (8/5/2019), Masjid Raya Kota Pariaman atau yang dulu dikenal dengan Surau Pasa, pertama kali didirikan pada awal Abad ke-19, tepatnya tahun 1905 Masehi atau 1228 Hijriyah oleh seorang ulama besar termasyur pada masa itu, Syekh Muhammad Jamil.
“Dulu biasanya Masjid atau surau dibangun dengan menggunakan bahan kayu dan beratap rumbia, sedangkan Masjid Raya Pariaman ini, dibangun dengan mengunakan bahan batu,” terangnya.
Menurut dia, Masjid ini dibangun secara bersama-sama oleh seluruh komponen anak nagari pasar Pariaman. Ia menyebut, Masjid Raya Pariaman ini, dulunya disebut juga dengan Surau Pasa, karena berlokasi di dekat Pasar Pariaman dan dikerjakan oleh anak nagari Pasar Pariaman.
Masjid ini juga termasuk salah satu Herritage (warisan sejarah) yang ada di Kota Pariaman. Masjid Raya Pariaman ini tercatat sebagai cagar budaya dengan nomor inventaris 34/BCB-TB/A/2007.
Sekilas bangunan luar Masjid yang dipenuhi tembok ini, terkesan modern. Tetap jika kita memasuki bagian dalam Masjid, akan tampak ornamen kuno yang terdapat di ukiran kayu yang ada di dalam Masjid yang menunjukan bahwa bangunan ini termasuk bangunan tua.
Sedangkan diluar Masjid, terang dia, terdapat kuburan Syeck Muhammad Jamil, pengikutnya serta keluarganya yang masih terjaga dengan baik.
itulah sejarah tentang Mesjid Raya Kota Pariaman, salah satu Herirage yang ada di Kota Pariaman, semoga dapat menambah pengetahuan kita. (MC Kota Pariaman/Junaidi)
