BP2RD Gelar Pekan Panutan PBB-P2

:


Oleh MC KAB HULU SUNGAI UTARA, Rabu, 24 Oktober 2018 | 06:59 WIB - Redaktur: Tobari - 290


Amuntai, InfoPublik - Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) mengadakan Pekan Panutan PBB-P2 sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam melakukan pembayaran pajak.

Dengan tema "Malalui Pekan Panutan PBB-P2 2018 Kita Jadikan sebagai Momentum Sadar Pajak bagi Masyarakat", kegiatan digelar di halaman kantor BP2RD, Selasa (23/10).

Kepala BP2RD HSU Hj. Galuh Bungsu Sumarni menuturkan, kegian ini merupakan program optimalisasi penerimaan PBB-P2 tahun 2018 yang dimaksudkan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat sebagai contoh teladan dari para pejabat, tokoh masyarakat, PNS, untuk bisa membayar pajak khususnya Pajak Bumi dan Bangunan Perkotaan dan Pedesaan (PBB-P2).

"Oleh karenanya, melalui Pekan Panutan PBB-P2 marilah kita mulai dari diri kita sendiri untuk bisa menjadi panutan membayar pajak khususnya PBB-P2," kata Galuh.

Adapun untuk pelunasan PBB-P2 terhitung sampai 23 Oktober 2018 ada sebanyak 98 desa yang telah terpenuhi pelunasannya.

"Oleh karena itu diharapkan sampai akhir tahun 2018 seluruh desa dan kelurahan di kabupaten HSU dapat berupaya untuk meningkatkan target yang telah ditetapkan, melalui bantuan kasi trantib pendapatan, para kades lurah, camat, dan lainnya," imbuhnya.

Sementara itu, menurut Wakil Bupati HSU H. Husairi Abdi, kegiatan ini sangatlah penting bagi pemerintah daerah maupun masyarakat Hulu Sungai Utara, seiring dengan pentingnya fungsi pajak PBB-P2 bagi pembangunan daerah.

Dirinya juga menyambut baik atas adanya fasilitas penyetoran bagi wajib pajak ataupun petugas pemungut pajak yang berada jauh dari kabupaten melalui pembentukan khas daerah pembantu wilayah di kecamatan oleh BP2RD. Jadi dengan inovasi ini tidak ada lagi keterlambatan dalam penyetoraan pajak dan retribusi daerah.

Dikatakannya, keberadaan pajak adalah tulang punggung dalam pembinaan pembangunan, yang sebagian besar hasilnya dapat kita lihat dan nikmati saat ini, seperti pembangunan infrastruktur jalan, jembatan, sarana kesehatan, olahraga, sekolah dan sebagainya.

"Begitu pentingnya peran pajak bagi keberlangsungan pembangunan, maka sudah seharusnya bagi masyarakat untuk berusaha meningkatkan kesadaran dan partisipasi aktif untuk membayar pajak," terang Husairi.

Lebih lanjut, Husairi berharap agar aparat pajak terus melakukan pembenahan administrasi perpajakan, guna membuktikan adanya perkembangan dari langkah-langkah menuju pemerintahan yang bersih dan akuntabel, sehingga tidak ada lagi keraguan masyarakat dalam membayar pajak.

Ia juga mengharapkan, melalui pekan panutan pajak ini masyarakat dapat meningkatkan kesadarannya sebagai warga negara akan pentingnya kewajiban membayar pajak dan sekaligus diharapkan bisa menjadi contoh bagi warga yang lainnya.

Dalam acara ini, juga diserahkan penghargaan serta door prize, kepada sejumlah desa, kelurahan, kecamatan, dan perusahaan di wilayah Kabupaten HSU yang selama tahun 2018 menjadi salah satu terbesar jumlah realisasi pelunasan pajak PBB-P2nya.

Selain Wakil Bupati HSU, tampak hadir pula unsur Forkopimda, para kepala SKPD, perwakilan BPN, para camat, Kades, Lurah, serta para undangan lainnya. (Diskominfo/wahyu/indah/toeb).