Pemasangan Awning Pasar Lorong Basah Palembang Ditunda

:


Oleh MC Kota Palembang, Sabtu, 18 Maret 2017 | 20:21 WIB - Redaktur: Tobari - 698


Palembang, InfoPublik - Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda meninjau Pasar Lorong Basah, Palembang, Jum’at (17/3), dan berdialog dengan para pedagang pasar mengenai kisruh pemasangan awning yang meresahkan para pedagang.

Kerisauan pedagang itu karena belum ada titik temu atau kesepakatan harga pemasangan awning, dan persoalan tentang kejelasan harga sewa setelah pemasangan awning.

Mendengar keluh kesah dari pedagang, Wawako Fitrianti akhirnya memutuskan menunda pembangunan awning Pasar Lorong Basah. Kebijakan ini disambut gembira para pedagang Pasar Lorong Basah, yang memang menginginkan kejelasan terlebih dahulu mengenai mekanisme pembangunan awning.

“Pedagang silakan berjualan seperti biasanya. Tidak ada dulu pemasangan awning sampai izinnya lengkap. Terutama salah satu syarat pemasangan awning yakni mendapat persetujuan dari pemilik ruko,” kata Fitrianti.

Ia berjanji akan mengkaji ulang pemasangan awning ini dan mencari solusi soal ini. Hanya saja, Fitrianti berpesan kepada para pedagang untuk menyelesaikan permasalahan awning ini dengan kepala dingin. Jangan sampai terjadi hal-hal yang dapat merugikan kedua belah pihak.

“Kita sesama warga Palembang, jangan sampai ada bentrok-bentrok ya. Saya mohon. Kalau ada masalah sampaikan kepada saya,” katanya.

Direktur Operasional PD Pasar Palembang Jaya Febrianto mengatakan pihaknya akan menuruti instruksi Wakil Walikota.  “Ya kalau mau ditunda ya urusan pemerintah lah. Kita yang hanya bagian dari pemerintah, menjalankan saja,” katanya.

Soal kisruh pembangunan awning ini, Febrianto mengatakan ada salah paham antara pihaknya  dengan pedagang soal penetapan harga pemasangan awning dan harga sewa. Padahal sebenarnya harga sewa ini bisa dirundingkan.

Di mana sebelumnya PD Pasar sudah menghitung harga sewa dengan tingkat pendapatan para pedagang.  Kita sudah hitung itu. Kan ada batas kewajarannya tidak mungkin kita asal menetapkan.

Salah satu pedagang Pasar Lorong Basah Edy mengaku sangat senang dengan penundaan pemasangan awning ini. Ia mengaku menolak pemasangan awning ini karena belum adanya kejelasan mengenai biaya pemasangan yang dibebankan kepada pedagang.  (MC Palembang/Ria Amelia/Hidayatullah/toeb)