:
Oleh MC Kabupaten Sorong, Senin, 8 Agustus 2016 | 13:03 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 1K
Sorong, InfoPublik – Kapolres Sorong, melalui Kabag Ops AKP Hengky Krist, S.Ik, mengatakan, latihan sistem pengamanan kota (Sispam) merupakan bentuk skenario simulasi terjadi. Kamtibmas langkah penanganannya tidak hanya polisi saja, akan tetapi melibatkan semua elemen yang akan ditunjukkan dalam simulasi nanti, di Aimas, Senin (8/8).
"Apalagi kaitannya dengan kegiatan kita menjelang pelaksanaan Pemilukada, sehingga simulasinya akan kita bawah dalam gangguan yang pengamanannya melibatkan semua elemen. Intinya penanganan semua di sana, kita libatkan dari semua unsur, baik dari pemerintah maupun masyarakat," katanya.
Pelaksanaan simulasi ganggu pada pelaksanan Pilkada nanti direncanakan pada hari Jum’at tanggal 12 Agustus mendatang, yang menurut rencana akan dihadiri Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat.
Jadi untuk Gubernur Papua Barat panitia di Polda sudah bersurat yang mungkin juga masih dalam proses, dan mereka menyampaikan pasti akan mengundang beliau (Pak gubernur) untuk bisa menghadiri ada acara simuliasi yang akan berlangsung 12 Agustus nanti.
Simulasi dengan melibatkan semua elemen terkait tentu akan memiliki corak tersendiri dalam melibat semua unsur yang ada, sehingga seperti tim kesehatan merupakan salah satu contoh saja bukan dari internal Polri saja, tapi juga ada tim kesehatan dari pemerintah daerah.
Begitu pula ada keterlibatan langsung dari institusi yang ada untuk saling mendukung, sehingga pada pelaksanaan skenario Sispam nanti bisa sukses semuanya. Rapat juga dihadiri perwira mewakili Dandim 1704 Sorong, Kadishubkominfo, perwakilan dari Dinas Kesehatan serta beberapa instansi teknis terkait lainnya. (MC.Sorong/rim/eyv)