:
Oleh Eka Yonavilbia, Senin, 2 Mei 2016 | 20:17 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 3K
Jakarta, Info Publik – Program Pemerintah DKI Jakarta tentang perekrutan Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) dirasakan benar dampaknya oleh masyarakat di wilayah Kelurahan Petojo Selatan, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat.
“Peranan PPSU sangat membantu dan mendapatkan respon yang positif dari masyarakat, karena reaksi yang cepat dan tidak perlu harus diperintah, tumpukkan sampah yang ada langsung diangkut dan dibersihkan,” ujar Ketua RW 8 Petojo Selatan, Agus Syahrial di rumahnya, Jumat, (29/4)
Menurutnya, adanya PPSU dimasyarakat memiliki peranan yang berarti dan mengalami perubahan yang drastis terutama saluran air, yang dahulunya hanya dikerjakan dalam bentuk kerja bakti dan dilaksanakan tiga bulan sekali.
“Dulunya, saluran air di setiap RW hanya dibersihkan tiga bulan sekali dan itu dalam bentuk kerja bakti, akan tetapi adanya peranan PPSU, kebersihan lingkungan terutama saluran air selalu dibersihkan dan petugas dari PPSU pun tidak ragu untuk masuk keselokan dan membersihkan sampah yang menyumbat saluran,” imbuhnya.
Bahkan, Petugas PPSU juga menambahkan bahwa pekerja PPSU memang mempunyai beban dan tugas yang berat terutama musim hujan, selain sebagai petugas kebersihan PPSU dan juga mempunyai tugas yang beragam. “Selain sebagai petugas kebersihan, kita selaku atau bagian dari PPSU juga mempunyai tugas yang lain, apalagi musim hujan sekarang ini, seperti menebang pohon dan membantu mengeringkan genangan banjir,” ujar Petugas PPSU Muhayat ditemui di Jalan Tanah Abang 1, Kamis, (28/4).
Ia juga menuturkan, pekerja sebagai petugas PPSU mempunyai keasyikan tersendiri, karena kerjanya bareng-bareng, tidak jenuh, dan kerja di lapangan. Pekerja PPSU juga dibagi menjadi dua yaitu pekerja pagi dan sore. Pekerja Pagi dimulai pukul 07.00 – 15.00 WIB dan Sore pukul 15.00 – 23.00 WIB. Mereka mempunyai waktu libur yang berbeda, Minggu untuk Pekerja Pagi dan Sabtu untuk Pekerja Sore.
Mengena gaji atau tunjangan, ia menerima sebesar 3, 1 juta rupiah termasuk BPJS dan Asuransi “Awal perkembangannya petugas PPSU mendapatkan gaji sebesar 2, 7 juta rupiah, namun memasuki tahun 2016 bulan Januari mengalami peningkatan sebesar 3,1 juta rupiah yang tentunya termasuk BPJS dan Asuransi,” ujarnya
Untuk wilayah Kelurahan Petojo Selatan mempunyai jumlah personel sebanyak 40 orang dan status dengan pegawai kontrak, PPSU sendiri terbentuk dan di bawahi oleh setiap kelurahan di seluruh Wilayah Jakarta. “ Jumlah personel yang ada di Petojo Selatan sebanyak 40 orang dan di bawahi oleh setiap kelurahan yang ada di Jakarta, Mengenai fasilitas dan peralatan yang digunakan PPSU ditanggung oleh kelurahan,” kata Sekretaris Kelurahan Petojo Selatan Ati Mediana di kantor, Kamis, (28/4).
Mengenai dana, Ati menambahkan bahwa setiap kelurahan mendapat bantuan dari Pemerintah Provinsi sebesar Rp. 7 miliar terbagi dari kesehatan, prasarana, dan kesejahteraan. PPSU sendiri mendapatkan dana sebesar 2,6 miliar yang tentunya diperuntukkan untuk semua kebutuhan yang diperlukan. (Mahasiswa Magang/ Redoni/Eyv)