Bupati Paser Kaltim Diminta Optimalkan Penggunaan Anggaran

Paser, InfoPublik – Bupati Paser Kalimantan Timur, Fahmi Fadli, diminta oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat, untuk dapat mengoptimalkan anggaran dengan menyesuaikan program Perangkat Daerah agar kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan tema pembangunan.

"Kami akan menindaklanjuti rekomendasi yang disarankan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Paser yang disampaikan dalam Rapat Paripurna tentang penyampaian rekomendasi Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Paser Tahun 2023," kata Fahmi, Selasa (23/4/2024).

Dalam paripurna itu DPRD Paser juga meminta kepada Fahmi soal pembelajaran lampau melalui kerjasama dengan Widyagama Mahakam Samarinda, sosialisasi dan penyuluhan tentang pajak reklame yang merupakan pendapatan daerah berpotensi tinggi.

Kemudian, pengembangan ekonomi unggulan daerah, peningkatan infrastruktur, peningkatan kualitas sumber daya manusia, peningkatan iklim usaha, peningkatan kualitas pelayanan publik.

Selain itu, Pemkab Paser juga disarankan agar melakukan kolaborasi pembiayaan publik privat partnership, sehingga pemerintah dapat menarik pembiayaan dari pihak swasta dan dapat mempercepat pembangunan infrastruktur serta mengurangi beban fiskal pemerintah.

“Kami akan membahas semua rekomendasi yang disampaikan ketua DPRD Kabupaten Paser tersebut pada rapat OPD untuk segera ditindaklanjuti, dan kami juga akan menyesuaikan antara tujuan dan target yang dicapai sesuai dengan visi Paser MAS,” ucap Fahmi.

Bupati Fahmi mengungkapkan, agar tidak terjadi Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA) dalam hal itu Pemkab akan berupaya mempersiapkan perencanaan yang lebih matang lagi dari sebelumnya.

Selain itu, dalam hal peningkatan pendapatan daerah, menurutnya perlu adanya inovasi-inovasi baru untuk meningkatkan retribusi pajak melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Paser.

Pemkab juga akan melakukan koordinasi-koordinasi dan upaya-upaya untuk meningkatkan pajak daerah, agar pendapatan daerah di Kabupaten Paser meningkat, salah satunya dengan memprioritaskan layanan berbasis digital.

“Dengan diprioritaskannya pelayanan online atau pelayanan berbasis digital, nantinya persentase untuk wajib pajak dalam menyelesaikan kewajibannya bisa terdeteksi dengan baik,” tutupnya. (MC Paser/Irfan)