Tinjau Kerusakan SDN 1 Jampiroso, Pj Bupati: Prioritas (Perbaikan) di 2025

: Pj Bupati Hary Agung Prabowo meninjau Sekolah Dasar (SD) Negeri 1 Jampiroso Temanggung yang mengalami kerusakan .


Oleh MC KAB TEMANGGUNG, Selasa, 26 Maret 2024 | 21:10 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 157


Temanggung, InfoPublik - Pj Bupati Hary Agung Prabowo meninjau Sekolah Dasar (SD) Negeri 1 Jampiroso Temanggung yang mengalami kerusakan di bagian atap dan sejumlah ruangannya. Ia mengatakan, perbaikan sekolah itu akan menjadi prioritas pada 2025.

Hary menyebut sejumlah kerusakan ada di enam ruang, rusak pada plafon dan atap genting khususnya di dua ruang yang memang sudah tidak bisa digunakan lagi. Akibat kerusakan tersebut, para siswa kelas V harus mengikuti proses belajar mengajar di ruang lain.

"Mungkin di tahun 2025 akan kita perbaiki sebagai prioritas utama," ujar Pj Bupati Hary didampingi Sekretaris Dindikpora dan perangkat daerah lainnya, Senin 25 Maret 2024.

Dia menjelaskan, perbaikan baru bisa dianggarkan di 2025 karena APBD 2024 sudah ditetapkan. Bahkan jika dimasukkan melalui APBD perubahan tetap tidak memungkinkan, ”Sebab waktunya sangat pendek,” imbuh Bupati Hary.

Hary tidak menampik bangunan sekolah yang rusak juga ada di kecamatan lain. "Ada juga yang seperti ini (rusak-red), tapi terkait dengan keterbatasan anggaran, maka kita mengusulkan dana DAK dari Pemerintah Pusat dan tentunya diprioritaskan yang paling utama,” beber Hary sembari menambahkan sebelumnya  melihat SD Satu Atap Cemoro yang memiliki kondisi yang sama, rusak akibat musim hujan.

Kepala SD Negeri Jampiroso 1 Temanggung, Titik Inayati menuturkan kerusakan atap bangunan sekolah sudah mulai dirasakan sejak tiga tahun lalu. Namun ia mengaku tidak tahu seberapa besar kerusakannya hingga akhirnya hujan terus-menerus membuat kayunya lapuk dan satu eternit ambrol.

"Saat ini yang mengkhawatirkan tiga ruang kelas itu, kelas V sementara kita pindahkan belajar mengajar ke ruang kelas yang masih memungkinkan untuk bisa dipakai. Sementara ini, anak-anak belajar di bawah di samping ruang IT, sudah satu semester ini, karena kalau hujan selain air juga ada 'printilan' eternit yang sudah 'pating slampir'," terangnya.

Sekretaris Dindikpora Fahmi Hidayat menuturkan, banyak bangunan sekolah yang rusak dan sudah diusulkan ke DAK untuk perbaikan, namun tetap ada prioritas. “Biasanya antara satu sampai 15 yang diprioritaskan dalam satu tahun. Kategori rusak berat apabila bangunan sudah sangat membahayakan, sedang jika masih bisa digunakan tapi harus berhati-hati, dan rusak kategori ringan masih bisa digunakan,” ungkapnya

Sementara SDN Jampiroso 1, menurut Fahmi, kondisinya rusak parah dengan bagian atas melengkung dan membahayakan. “Kalau diajukan dalam DAK nanti total ya atapnya kita ganti semua, alokasi itu biasanya satu atap atau satu kelas itu Rp130-an juta. Kalau DAK biasanya programnya tidak hanya kelas tapi ada lab, UKS, toilet dan sebagainya biasanya satu paket Rp1,8 miliar," tandasnya.(ary;sv;ekp)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB TEMANGGUNG
  • Rabu, 15 Mei 2024 | 16:08 WIB
Bawaslu Gelar CAT Calon Panwascam untuk 576 Kecamatan di Jawa Tengah
  • Oleh MC KAB TEMANGGUNG
  • Selasa, 14 Mei 2024 | 23:20 WIB
Wujudkan Reformasi Birokrasi, PPPK Temanggung Diminta Melek Teknologi
  • Oleh MC KAB TEMANGGUNG
  • Rabu, 15 Mei 2024 | 10:08 WIB
Inspektorat Persiapkan Lima OPD Maju Penilaian ZI tingkat Nasional
  • Oleh MC KAB TEMANGGUNG
  • Selasa, 14 Mei 2024 | 13:49 WIB
Pilkada 2024 di Temanggung Tidak Diikuti Calon dari Jalur Perseorangan
  • Oleh MC KAB TEMANGGUNG
  • Selasa, 14 Mei 2024 | 13:42 WIB
Alokasi Pupuk Bersubsidi di Temanggung Ditambah 14,4 Ribu Ton
  • Oleh MC KAB TEMANGGUNG
  • Selasa, 14 Mei 2024 | 13:25 WIB
DPRD Temanggung Bahas 10 Raperda, Pj Bupati Beberkan Ini