Pj Wali Kota Bengkulu: MPP Solusi Pelayanan Publik Masyarakat

Bengkulu, InfoPublik - Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-1 Mal Pelayanan Publik (MPP) bertepatan dengan HUT ke-305 Kota Bengkulu. 

Kegiatan tersebut di peringati secara bersama-sama oleh berbagai pemangku kepentingan di Balai Kota Merah Putih, Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu pada Minggu (17/3/2024).

Pj Wali Kota Arif Gunadi menyampaikan, sejak diresmikan hingga kini MPP telah berusia satu tahun. Selama periode tersebut, MPP menjadi solusi pelayanan publik di tengah masyarakat.

“MPP ini bersentuhan langsung dengan masyarakat menyoal pelayanan publik. Jadi kita berharap ini bisa terus meningkatkan kinerjanya, jangan putus semangat, jangan cepat berbangga dengan apa yang dilakukan. Teruslah berbenah agar semua layanan di kota Bengkulu ini bisa terbaik dan terpadu Di MPP,” jelasnya.

Saat ini, MPP memiliki 118 pelayanan di 24 loket dari 21 instansi. Terhitung sejak 8 Maret 2023 sudah 63.639 masyarakat merasakan manfaat MPP.

Belum lagi sejumlah warga Kota Bengkulu merasa puas dengan pelayanan di MPP. Hal itu karena MPP mempermudah layanan dan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.

Tercatat Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) selama 2023 mencapai 96,87 persen (Mutu Pelayanan A, sangat baik). Ini menjadi bukti nyata komitmen Pemkot Bengkulu menghadirkan pelayanan publik prima bagi seluruh masyarakat.

Dengan inovasi yang ada, termasuk MPP. Pemkot Bengkulu meraih berbagai penghargaan seperti penghargaan sebagai Kota Terinovatif dan lainnya.

Arif menjelaskan, keberadaan MPP erat kaitan dengan kebahagiaan masyarakat yang menjadi prioritas Pemkot Bengkulu. Dalam rangka mewujudkan Kota Bengkulu religius dan bahagia.

“Momentum HUT ialah bagaimana kita mengintropeksi diri, mengevaluasi kerja-kerja kita satu tahun yang lalu. Oleh karena itu, apa yang kita lakukan harus benar-benar dirasakan masyarakat,” ujar Arif.

Untuk menyokong hal tersebut, Arif menegaskan perlunya sinergi dan kolaborasi antar pihak. Jika semua itu berjalan baik tentunya Kota Bengkulu religius dan bahagia itu terwujud.

“Pada momentum ini kita juga harus berbenah diri. Bagaimana kita melihat apakah sinergi dan koordinasi yang kita lakukan selama ini, baik dengan instansi vertikal maupun dengan antar OPD sudah berjalan baik atau belum,” tuturnya.

Demi mewujudkan Kota Bengkulu religius dan bahagia. Pemerintah tak bisa bergerak sendiri melainkan butuh bantuan berbagai pihak termasuk peran masyarakat.

Arif berharap di usia ke-305 Kota Bengkulu. Pemkot ke depannya makin kompak dan solid. Pasalnya, sebagai pelayan masyarakat tentu jajaran pemerintah harus memberi pelayanan prima bagi masyarakat Kota Bengkulu.

Setelah itu, Pj Wali Kota bersama unsur Forkopimda melakukan pemotongan tumpeng sebagai tanda penutupan rangkaian HUT ke-305 Kota Bengkulu. (MCKB)