- Oleh MC KAB SELUMA
- Rabu, 20 November 2024 | 09:20 WIB
: Rapat penanganan sampah pasca longsornya TPA Regional Payakumbuh yang digelar Pemprov Sumbar, di Aula Istana Gubernuran Provinsi Sumbar, Selasa 12 Maret 2024
Oleh MC KAB AGAM, Rabu, 13 Maret 2024 | 06:19 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 211
Agam, InfoPublik – Pemerintah Provinsi Sumatra Barat (Pemprov Sumbar) akan membuka kembali Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Regional Payakumbuh yang menampung sampah dari empat wilayah yakni Kabupaten Agam, Kota Bukittinggi, Kota Payakumbuh dan Kabupaten 50 Kota.
Hal itu disampaikan Bupati Agam, Andri Warman usai rapat penanganan sampah pascalongsornya TPA Regional Payakumbuh yang digelar Pemprov Sumbar di Aula Istana Gubernuran Provinsi Sumbar, Selasa 12 Maret 2024. Rapat dipimpin Setda Provinsi Sumbar, Hansastri dan dihadiri empat kepala daerah yang wilayahnya turut membuang sampah ke TPA Regional Payakumbuh.
Dikatakan Andri, berdasarkan diskusi dan hasil rapat, Pemprov Sumbar sepakat akan membuka kembali TPA Regional Payakumbuh untuk sementara yakni selama dua bulan. Selama pembukaan sementara itu, masing-masing pemerintah daerah diminta mencari alternatif TPA sampah untuk jangka panjang.
“Kepada masing-masing pemerintah daerah, diharapkan untuk dapat mencari alternatif lain yang bersifat jangka panjang, agar persoalan sampah ini bisa teratasi,” ujarnya.
Selain itu, hasil rapat juga menetapkan agar masing-masing daerah membuat kesepakatan bersama tentang berapa banyak sampah yang bisa dibuang ke TPA Regional Payakumbuh. Ini mengingat kapasitas TPA Payakumbuh yang terbatas
“Harus membatasi jumlah sampah yang masuk ke TPA, maksimal 80 persen dari jumlah sampah biasanya. Masing-masing daerah juga harus memilah sampahnya terlebih dahulu sebelum ke TPA,” beber Bupati Agam.
Bupati Agam, Andri Warman mengapresiasi Pemprov Sumbar yang telah memberikan perhatiannya terhadap persoalan sampah yang terjadi di empat kabupaten/kota di Sumbar. “Kami mendukung penuh atas upaya dan kebijakan yang diambil oleh Pemprov Sumbar dalam menyelesaikan persoalan sampah ini,” ujarnya. (MC Agam/Harry)