: Pj Bupati Kubu Raya Sy Kamaruzaman pimpin rapat koordinasi High Level Meeting (HLM) bersama TPID Kubu Raya, di Ruang Rapat Bupati Kubu Raya, Selasa (20/2/2024).-Foto:Mc.Kubu Raya
Oleh MC KAB KUBU RAYA, Rabu, 21 Februari 2024 | 18:19 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 100
Sungai Raya, InfoPublik – Pj Bupati Kubu Raya Sy Kamaruzaman bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kubu Raya memberikan Empat K (4K) indicator dalam menekan inflasi yakni ketersediaan bahan pokok, keterjangkauan harga, kelancaran distribusi dan komunikasi efektif.
“4K, ini memastikan seluruh TPID dapat terarah serta mengendalikan inflasi untuk Kubu Raya,”katanya usai memimpin Rapat Koordinasi High Level Meeting (HLM) bersama TPID Kubu Raya, di Ruang Rapat Bupati Kubu Raya, Selasa (20/2/2024).
Menurutnya, Kabupaten Kubu Raya bukanlah termasuk daerah fitur inflasi tetapi berimbas dari fitur inflasi Kota Pontianak sehingga berdampak kepada indeks perkembangan kenaikan harga.
“Jadi perkembangan harga inilah yang perlu dipantau dilapangan, bahwa daya beli masyarakat itu mampu terhadap ketersediaan bahan pokok yang ada,”imbuhnya.
Pada kesempatan yang sama, Deputi Direktur Kepala Perwakilan BI Prov Kalbar, Anggini Sari menambahkan pihaknya siap bersinergi dengan Pemkab Kubu Raya dalam 4K tersebut mengingat Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) yakni Ramadan dan Idul Fitri sudah dekat waktunya.
Turut hadir Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya Yusran Anizam, Dirut Bank Indonesia Kalimantan Barat, Kepala OPD Kabupaten Kubu Raya dan tamu undangan lainnya. (ird/ning/mc kuburaya/eyv )
