Sukses Kelola Program Food Estate dan Tata Kelola Sampah, Pemkab Wonosobo Terima Kunjungan Kerja Barito Selatan

:


Oleh MC KAB WONOSOBO, Sabtu, 22 Juli 2023 | 14:03 WIB - Redaktur: Wawan Budiyanto - 264


Wonosobo, InfoPublik - Dinilai cukup baik dan berhasil dalam program Food Estate dan Pengolahan Sampah, Pemerintah Kabupaten Wonosobo menerima kunjungan dan studi komparatif dari Kabupaten Barito Selatan, Jumat (21/7/2023) di Ruang Perundingan Pendopo Bupati.
 
Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat mengapresiasi atas kunjungan dan studi komparatif dari Pemkab Barito Selatan. Terkait sampah masih menjadi fokus dominan di semua kabupaten/kota manapun, karena tata kelola penanganan sampah butuh kesadaran masyarakat secara langsung meski butuh waktu lama untuk membangun kesadaran yang tumbuh dari lingkungan.
 
“Ahamdulilah saya bersyukur mendapat kunjungan Pj. Bupati Barito Selatan yang merupakan direktur EKPKD Kemendagri. Terimakasih atas kunjungannya melihat dari dekat program kegiatan khususnya pengolahan sampah di kabupaten Wonosobo dan food estate. Kalau food estate alhamdulilah sudah banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya prodak hasil pertanian,” ungkap Afif.
 
Lebih lanjut, persoalan sampah memang menjadi permasalahan yang cukup mendasar, sehingga pengelolaannya perlu dilakukan secara baik dan terpadu agar memberikan dampak dan manfaat kepada masyarakat, baik segi kesehatan, ekonomi maupun dampak lingkungan.
 
“Jadi ibu-ibu PKK di Prajuritan Bawah begitu gesit meliat sampah kok berserakan mereka kumpulkan di bank sampah, kemudian mereka pilah mana yang bermanfaat mana yang bisa didaur ulang. Luar biasa dan ini sudah menjadi tempat edukasi, namun mereplikasi ke wilayah-wilayah lain tidak gampang kok tapi paling tidak ini spiritnya dengan kehadiran mas dedi dari Barsel akan menjadikan penyemangat dari temen-temen agar di wilayah lain kita bisa dijadikan contoh di prajurit ini,” imbuh Afif.
 
Bupati berharap dengan berlangsungnya kunjungan kerja terserbut memberikan dampak positif untuk kedua wilayah. Edukasi kepada petani bisa memberikan pengetahuan tambahan mengenai food estate. Adapun tata kelola penanganan sampah akan mengedukasi masyarakat secara umum pentingnya kesadaran terhadap lingkungan masing-masing.
 
Jelas Afif, Kabupaten Wonosobo dipilih oleh Kementerian Pertanian pada tahun 2021 menjadi wilayah percontohan program food estate hortikultura, sebuah program budidaya tanaman hortikultura dengan konsep pertanian sebagai sistem industrial berbasis ilmu pengetahuan, teknologi, modal, organisasi dan manajemen modern.
 
Food Estate Kabupaten Wonosobo merupakan program prioritas yang mengembangkan Kentang, Bawang Merah, Bawang Putih dan cabai, terbukti cabai dari Wonosobo mampu membantu menstabilisasi harga cabai Nasional pada tahun 2022 yang lalu,” ujarnya.
 
Sementara itu, Pj Bupati Barito Selatan Deddy Winarwan menyampaikan, dengan kunjungan diharapkan dapat membawa kemajuan perekonomian bagi para petani di Barito Selatan, dengan saling berbagi strategi dalam pengembangan potensi yang ada diwilayah masing-masing. Pasalnya, keberhasilan program Food Estate memerlukan sinergitas program antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah dan masyarakat, termasuk didalamnya kerjasama antar daerah.
 
“Inovasi kebijakan yang akan kami pelajari di Kabupaten Wonosobo adalah Bank sampah yang mengelola sampah menjadi barang yang bernilai ekonomi dan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat, untuk itu kami akan berkunjung dan meninjau Bank sampah “Berkah Mulia” di Desa Wulungsari Kecamatan Selomorto yang telah dinobatkan sebagai Bank sampah Terinovatif dan Inspiratif oleh Pemkab Wonosobo tahun 2021,” ungkap Deddy.
 
Menurut Dedy, selain akan menambah wawasan terkait pengolahan sampah dan pertani, diharapkan juga akan mempereat jalinan silaturahmi antara dua daerah, dan tentunya ke depan tidak tertutup kemungkinan untuk melakukan kerjasama lebih lanjut.
 
(Sofiyanto - Diskominfo Kab wonosobo)